Launching Langsa Green and Smart City Diharapkan Jadi Stimulus Bagi Kabupaten dan Kota Lainnya di Aceh

  • Whatsapp
https://spiritnews.co.id/
Pemerintah Kota (Pemkot) Langsa menggelar acara Launching Langsa Green and Smart City menuju Aceh Hebat, di Kuala Langsa, Rabu (3/10/2018).

Kota Langsa, SpiritNews-Pemerintah Kota (Pemkot) Langsa menggelar acara Launching Langsa Green and Smart City menuju Aceh Hebat, di Kuala Langsa, Rabu (3/10/2018). Kegiatan tersebut diharapkan bisa menjadi stimulus atau perangsang bagi kabupaten/kota lain di Provinsi Aceh, untuk mendeklarasikan smart city.

“Program smart city ini juga sejalan dengan program Pemerintah Aceh, salah satunya adalah program Sistem Informasi Aceh Terbaru (SIAT). Karena dengan semakin terbuka informasi publik, maka akan menurun kecurigaan masyarakat terhadap pemerintah,” terang Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Aceh, Marwan Yusuf.

Bacaan Lainnya

Dijelaskan, dengan adanya smart city diharapkan bisa mengefektifkan dan mengefisienkan waktu, sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa dipercepat dan mudah, dan jangan sampai terjadi sebaliknya.

“Di Pemerintah Aceh kami sudah melakukannya, yakni di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA). Dimana masyarakat yang ingin berobat tidak lagi direpotkan dengan pengurusan administrasi yang berbelit-belit,” ungkapnya.

Baca Juga: Aceh Peduli Korban Bencana Palu dan Donggala

Walikota Langsa, Usman Abdullah, SE., mengatakan, dalam upaya menjadikan Kota Langsa sebagai kota pintar, pihaknya mulai berbenah diantaranya dengan telah diterapkannya e-Government, aplikasi pelaporan keuangan gampoeng, aplikasi e-Tax, pajak hotel, restoran dan hiburan.

Seperti aplikasi pelaporan keuangan gampong. secara eksplisit berperan sebagai akses informasi utama bagi gampong yang berisi seluruh data gampong, serta dapat dimanfaatkan untuk peningkatan pelayanan, pendataan dan analisa kemiskinan partisipatif (AKP).

Selain itu, juga berfungsi untuk pemerataan partisipasi pembangunan, transparansi, promosi produk unggulan Usaha Kecil Menengah (UKM) dan kelompok masyarakat gampong. Serta berbagai manfaat lain yang dapat dioptimalkan pembangunan gampong dan kawasan yang dikelola oleh pemerintah gampong.

“Yang terpenting adalah, program ini bisa dengan mudah diakses oleh seluruh warga masyarakat gampong, serta semua pemangku kepentingan. Sehingga pengelolaan pemerintahan dan keuangan gampong menjadi transparan,” kata Usman.

Berita Lain: Pemprov Aceh Komitmen Implementasi Transaksi Non Tunai

Walikota berharap, program smart city dapat diikuti juga oleh kabupaten/kota yang berada di Aceh, guna meningkatkan pelayanan publik yang efektif, efisien dan tranfaransi. Untuk itu, ia mengajak kepada semua kepala daerah di Aceh untuk bersama-sama mensukseskan program smart city menuju Aceh Hebat.

“Terima kasih kepada Icon Plus terkait launching ini, saya berharap ini bisa berkembang dan maju di Kota Langsa,” ucapnya.(mah)

Pos terkait