Damkar Imbau Agar Sediakan Sarana Hydrant

  • Whatsapp
spiritnews.co.id

Kota Bekasi, spiritnews.co.id – Banyaknya kejadian kebakaran di Kota Bekasi, membuat Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi mengimbau kepada perusahaan maupun instansi agar menyediakan sarana pompa hydrant sebagai langkah antisipasi jika kebakaran terjadi dan mempermudah kerja petugas di dalam memadamkan api.

Komandan Pleton Damkar Kota Bekasi, Edi Junaedi, mengimbau kepada seluruh warga Kota Bekasi maupun pemilik badan usaha, pertokoan, perkantoran, pusat pendidikan, pasar tradisional atau pasar modern, perumahan serta lingkungan perumahan padat penduduk, untuk menyediakan hydrant di lingkungan mereka.

Bacaan Lainnya

“Kami mengimbau agar memperhatikan ketersediaan hydrant sebagai langkah antisipasi jika terjadi kebakaran,” pintanya.

Selain itu, dirinya secara tegas juga meminta kepada seluruh warga Kota Bekasi agar selalu waspada di saat musim kemarau kali ini dengan tidak membakar sampah di tengah-tengah pemukinan padat penduduk atau pun di lapangan luas yang banyak ditumbuhi rumput ilalang agar tidak terjadi kebakaran besar yang diakibatkan kelalaian kita sendiri.

“Kami juga mengimbau agar warga tidak membakar sampah sembarangan di tengah-tengah pemukiman padat penduduk atau lapangan yang ditumbuhi ilalang yang bisa mengakibatkan kerugian dan menelan harta benda maupun nyawa,” jelasnya.

Saat ini, diakuinya, kendala yang dihadapi petugas di lapangan berupa minimnya perusahaan maupun pertokoan pemasang hydrant pengindra asap api dan alarm sistem.

Sehingga menyulitkan petugas pemadam saat melakukan pemadaman api di lokasi kebakaran.

“Masih minim ketersediaan hydrantnya, sehingga menyulitkan petugas pemadam saat melakukan pemadaman apinya,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, dirinya juga meminta minimal mereka bisa menyediakan alat pemadam api ringan (APAR) sebagai langkah awal dan antisipasi jika terjadi kebakaran.

Saat ini keberadaan hydrant disejumlah lokasi di Kota Bekasi belum berfungsi dengan baik. Sehingga butuh kesadaran dari warganya untuk menyediakan APAR tersebut sebagai langkah awal untuk memadamkan api jika terjadi kebakaran.

“Minimal mereka memiliki APAR, sehingga bisa diminimalisir kebakarannya,” bebernya.

Selain menyediakan hydrant, dirinya juga mengimbau kepada tiap-tiap perusahaan di Kota Bekasi agar memiliki tandon air, sehingga ketika kebakaran terjadi maka akan berfungsi secara otomatis bisa menyalurkan airnya ketika kebakaran terjadi melalui sistem yang diintegrasikan di dalamnya.

“Selain menyediakan hydrant air, APAR, pengindera panas dan sejenisnya, diharapkan mereka juga bisa menyediakan tandon airnya, untuk memudahkan kerja petugas pemadam kebakaran di lapangan,” ungkapnya.(giri)

Pos terkait