Pelapor Pertanyakan Penanganan Dugaan Money Politic ke Bawaslu Bandung Barat

  • Whatsapp
spiritnews.co.id
Warga dari Kecamatan Batujajar, Cihampelas, dan Cililin menunjukkan surat pelaporan politik uang ke Bawaslu Bandung Barat

Kabupaten Bandung Barat, spiritnews.co.id – Sejumlah warga mendatangi Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bandung Barat untuk mempertanyakan laporan yang sempat dilaporkan dan tak ada tindaklanjutnya hingga saat ini.
Hasan Ansori (38) sebagai pelapor datang bersama tiga rekannya ke Kantor Bawaslu pukul 12.00 wib. Dengan membawa sejumlah dokumen pelaporan yang sempat dia laporkan.

Baca Juga : Bawaslu Bandung Barat Klarifikasi Tindak Pidana Pemilu dan Money Politik

Bacaan Lainnya

Hasan mempertanyakan dirinya belum ada panggilan dari Bawaslu sebagai saksi dugaan money politik di wilayah dapil Batujajar, Cihampelas, dan Cililin.
“Laporan saya ini sempat diregister pada 6 Mei dan harusnya kan sampai saat ini sudah ada pemanggilan tapi aneh hingga sekarang tak ada panggilan sebagai saksi. Jadi, saya datang ke sini untuk meminta penjelasan Bawaslu,” kata Hasan, di Kantor Bawaslu, Senin (20/5/2019).

Baca Juga : Puluhan Saksi, Pelapor dan Terlapor Datangi Bawaslu Bandung Barat

Jika memang ada perbaikan-perbaikan yang harus dilakukan, kata Hasan, harusnya ada pemberitahuan terlebih laporan tersebut sudah teregister.
“Sebagai masyarakat saya ingin menegakkan keadilan pemilu. Kalau laporan ini tak direspon ya saya tak akan berhenti dan akan laporkan ke Gakumdu atau Bawaslu Jabar,” ujarnya.
Adapun barang bukti yang telah dimiliki, Hasan menyebut di antaranya flashdisk berupa rekaman narasumber yang menerima uang dari dugaan money politik.
Mereka menerima uang Rp 50 ribu dengan total dugaan money politik sebesar Rp 450 ribu.(gus)

Pos terkait