Pencurian Burung Mulai Beraksi di Perumahan

Kota Bekasi, SpiritNews-Bagi penggemar burung, khususnya burung berkicau harus lebih waspada. Sebab, pelaku pencurian burung mulai bereaksi, khususnya di perumahan-perumahan.
Warga pecintai burung berkicaupun mulai resah, karena aksi pencurian burung bernilai ekonomis tinggi itu kerap terjadi.
Salah seorang pencinta burung berkicau yang menjadi korban pencurian, Doni Oktafianus,  warga Perumahan Regency Timur, RT 002/012, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Doni harus rela  kehilangan satu ekor burung Murai miliknya. Korban satu lagi masih dikomplek sama Ketua RT bernama Andi kehilangan dua ekor burung cucak hijau yang bernilai harga jutaan rupiah.
“Saya harus mengalami kerugian jutaan rupiah, karena burung saya hilang dicuri. Padahal, kemarin ada yang menawar burung  Murai saya seharga Rp 10 juta, saya ga kasih. Sekarang harus hilang begitu saja,” kata Doni kepada SpiritNews, Rabu (29/3/2107).
Kendati demikian tiga dari lima pelaku berhasil ditangkap warga dan petugas keamana perumahan. Beruntung, saksi mata dua satpam yang menginterogasi pelaku dimintai Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan tidak membawa STNK.
“Terpaksa kita tahan mobil pelaku yang berjumlah 5 orang, dua orang saat ini masih jadi buronan dengan membawa barang bukti satu burung Murai dan Cuca Hijau,” kata Satpam tersebut.
Kini, tiga pelaku yang masih di bawah umur ini meringkuk di Polsek Setu, Kabupaten Bekasi.
Korban menghimbau  kepada masyarakat peternak maupun peghobi burung agar lebih waspada. Simpanlah di tempat yang aman karena burung-burung yang sering diikuti lomba, harganya pasti mahal dan dijadikan incaran para pelaku kejahatan.
“Khususnya jenis-jenis tertentu yang laku di pasaran, tak luput dari sasaran aksi kejahatan. Untuk lebih aman, burung kicau agar ditaruh di dalam rumah jangan sampai di luar apalagi mudah dijangkau orang lain,” tuturnya.(sam)