Cegah Diabetes, Tropicana Slim Ajarkan Hidup Sehat

  • Whatsapp

Kota Bekasi, SpiritNews-Dalam rangka memperingati Hari Diabetes Nasional, Tropicana Slim yang berada dibawah naungan PT. Nutrifood Indonesia mengajak masyarakat, khususnya  warga Kota Bekasi agar peduli untuk mencegah dan lawan diabetes melalui aktivitas olahraga serta pengecekan gula darah.
Marketing Nutrifood Area Bekasi, Deni Z A mengatakan, kegiatan senam sehat yang  mengusung tema Beat Diabetes, yang diselenggarakan secara serentak di 9 kota di seluruh Indonesia.
“Sebagai bentuk komitmen untuk mengkampanyekan pemeriksaan gula darah sejak dini, dan secara rutin, Tropicana Slim juga berkolaborasi dengan Center for Indonesia’s Strategic Development Initiative, mendukung pengadaan alat cek gula darah di sembilan Puskesmas daerah penempatan Pencerah Nusantara,” kata Deni kepada SpiritNews, Selasa (11/4/2017).
Bertempat di area Marakash Square Pondok Ungu Bekasi. Tropicana Slim, serangkaian produk  sehat  dan  bercitarasa  tinggi yang telah lebih dari 40 tahun menginspirasi konsumen untuk hidup sehat.
“Kita ingin mengajak masyarakat untuk peringatan hari Diabetes Nasional, yang akan jatuh pada 18 April mendatang. Melalui kegiatan dengan tema ‘BeatDiabetes’ dengan aksi senam  sehat bersama dan pemeriksaan gula darah secara gratis kepada peserta. Kegiatan ini melibatkan hingga 10.000 peserta dari seluruh Indonesia, mulai dari Bandung, Jabodetabek, Tasikmalaya, Sukabumi, Cirebon, Karawang, Surabaya, hingga Batam,” katanya.
“Memanfaatkan momen hari Diabetes Nasional, Tropicana Slim secara konsisten ingin terus menginspirasi masyarakat Indonesia agar aktif memerangi diabetes, melalui aktivitas fisik dan pengecekkan gula darah secara rutin,” tambahnya.
Menurutnya, dimana beat dalam bahasa Indonesia berarti pukul, lawan, ataupun mengalahkan, melalui Tropikana Slim akan melakukan pemukulan atau penghancuran tulisan diabetes raksasa, yang secara simbolik menyatakan komitmen Tropicana Slim untuk terus memerangi penyakit diabetes.
Data International Diabetes Federation (IDF) menunjukkan, pada tahun 2015, 10 juta masyarakat Indonesia telah mengidap diabetes.
Meskipun penyakit diabetes (tipe 2) dipengaruhi faktor genetik, namun faktor gaya hidup, seperti pola makan dan aktivitas fisik, juga memiliki peranan penting.
Mereka yang memiliki berat badan berlebih akan memiliki risiko terkena diabetes hingga 7 kali lipat lebih tinggi.
Bahkan, bagi mereka yang obesitas, risikonya akan lebih besar lagi, hingga 20-40 kali lipat lebih berisiko mengidap diabetes.
“Oleh karena itu, salah satu tips pencegahan penyakit diabetes adalah dengan aktif bergerak yang dipercaya dapat membantu memperbaiki kontrol kadar gula darah, serta membakar kalori guna menjaga dan menurunkan berat badan. Kami berharap para peserta dapat terinspirasi dari kegiatan senam sehat hari ini, agar bisa secara rutin berolahraga sebagai salah satu langkah preventif terhadap penyakit diabetes,” bebernya.
Deni menambahkan, data Kementerian Kesehatan Indonesia juga menunjukkan bahwa pada tahun 2013, sekitar 2 dari 3 penderita diabetes di Indonesia tidak menyadari bahwa dirinya terkena diabetes.
Oleh karena itu, pemeriksaan kadar gula darah sejak dini dan secara rutin penting dilakukan karena penyakit diabetes tidak memiliki gejala pada tahap awal.
“Dengan adanya deteksi dini, para diabetesi dapat mendapat penanganan sejak awal sehingga timbulnya komplikasi dapat dicegah. Selain itu, bagi mereka yang terdeteksi prediabetes juga dapat ditangani segera agar tidak berkembang menjadi diabetes,” tuturnya.(sam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *