Karawang, SpiritNews-Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) akan meluncurkan aplikasi pasar tenaga kerja di bulan Mei 2017 mendatang.
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhamad Hanif Dhakiri memastikan awal bulan Mei 2017 bakal meluncurkan aplikasi pasar tenaga kerja tersebut.
“Tujuannya untuk memudahkan masyarakat pencari kerja menemukan pekerjaan idaman,” kata Hanif saat pelepasan peserta magang ke sejumlah perusahaan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis (13/4/2017).
Dikatakan, aplikasi ini diperuntukkan bagi pencari kerja menengah ke bawah, yang hanya lulusan SD dan SMP.
Aplikasi itu bakal memuat berbagai lowongan pekerjaan. Para pencari kerja tinggal mengunduh dan mencari pekerjaan yang diinginkan. “Mudah-mudahan dapat memudahkan pencari kerja,” kata Hanif.
Menurutnya, pada 2016, pengangguran di Indonesia mencapai 7,02 juta orang. 2,79 juta diantaranya adalah lulusan SLTP dan SD. Adapun penganggur lulusan SLTA /sederajat mencapai 3,47 juta orang.
“Rata – rata menganggur karena tidak memiliki keterampilan. Sehingga kita harus mendongkrak jumlah tenaga kerja terampil,” jelasnya.
Salah satu program pemerintah yang kini diusung adalah program pemagangan nasional. “Skema pemagangan terus dibuka lebar supaya masyarakat dengan pendidikan terbatas miliki prospek di pasar tenaga kerja,” kata dia.
Pada kesempatan itu Hanif melepas peserta magang angkatan pertama sebanyak 670 orang. Mereka akan magang di 22 perusahaan yang tersebar di kawasan industri di Karawang.
“Para peserta bakal magang selama enam bulan, lalu bakal mengikuti uji kompetensi. Jika lulus, para peserta bakal mendapat sertifikat kerja,” kata Hanif.
Mereka akan diprioritaskan menjadi karyawan tetap jika performanya kerjanya baik. Selama magang, para peserta magang bakal mendapat jaminan hak tenaga kerja, jaminan kesehatan, dan uang saku sebesar 60 persen dari UMK Karawang, atau senilai Rp 2.160.000. “Jadi belum tentu diangkat jadi karyawan,” ungkap Hanif.
Salah seorang peserta magang adalah Rosi Rahmarus Solihat. Alumnus SMA I Telagasari itu bakal magang di PT Onamba Indonesia.
Rencananya, di pabrik yang memproduksi wire harness itu, Rosi bakal bekerja di bagian visual checking. “Alhamdulillah sekarang tidak menganggur lagi,” kata Rosi.(sir)