Purwakarta, SpiritNews-Presiden RI Joko Widodo memperingati Isra Mi’raj di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Hikamussalafiyah Cipulus, Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (25/4/2017).
Menurut Jokowi, peringatan Isra Miraj sudah puluhan tahun selalu digelar di istana. “Yang hadir biasanya dari kalangan menteri, duta besar, dan tamu negara lainnya. Kalau di pesantren seperti ini yang jelas ramai dan bisa ketemu langsung dengan ulama dan santri,” katanya.
Peringatan Isra Mi’raj, kata Jokowi, mengingatakan semua umat untuk selalu mengerjakan salat.
“Ini juga menjadi momen bersilaturahmi, membangun hubungan yang harmonis dan penuh solidaritas di masyarakat. Hubungan seperti itu lah yang sangat dibutuhkan,” ujar Jokowi.
Jokowi mengingatkan, saat ini mata dunia menyoroti Indonesia. “Bangsa kita ini terdiri dari beragam suku, golongan, sudah menjadi kehendak Allah Swt seperti itu. Bandingkan dengan negara lain hanya 3-4 suku saja,” ujarnya.
Dengan ratusan ribu suku, ratusan ribu bahasa lokal, memiliki agama berbeda, belum lagi 17.000 pulau yang terdiri 34 provinsi dan 516 kabupaten kota. “Ini yang harus terus saya ingatkan. Jangan sampai ada gesekan sekecil apa pun,” ucapnya.
Jokowi juga mengajak para ulama, kyai, dan guru ngaji menjadi perekat antarumat beragama dalam berbagai aspek kehidupan.
Kunjungan Presiden ke Purwakarta juga untuk menghadiri silaturahmi Forum Silaturahmi Guru Ngaji (FSGN) yang diketuai KH Adang Badruddin yang juga pimpinan ponpes Al-Hikamussalafiyah Cipulus.(rls)