Jakarta, SpiritNews-Sebanyak 18 ruas tol akan mengalami penyesuaian tahun ini. Sebagian besar atau 11 dari total ruas tol tersebut dikelola oleh PT Jasa Marga.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Herry Trisaputra Zuna mengatakan, kenaikan tarif tersebut merupakan sebagai bagian dari hak Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan.
“Kenaikan tarif itu sesuatu hal yang reguler sesuai dengan pemenuhan SPM (Standar Pelayanan Minimum) nya,” katanya saat ditemui di kantornya, Jakarta, seperti ditulis Jumat (13/5/2017).
Evaluasi dan penyesuaian tarif dilakukan setiap dua tahun sekali oleh BPJT berdasarkan tarif lama yang disesuaikan dengan pengaruh inflasi, sesuai formula yang telah ditetapkan.
Hal ini diperlukan agar badan usaha bisa mendapatkan imbal hasil dari investasi yang dilakukannya.
“Dimensi ini yang perlu dilakukan adalah menjamin agar ada kepastian investasi.
Salah satu komponen investasi kan dia membangun, keluar biaya, dana talangan, biaya operasi, dan biaya-biaya ini dikembalikan dari tarif ke masyarakat,” tutur Herry.
“Di sisi lain, pelayanan juga akan kita jaga. Kalau enggak begitu, nanti kita enggak bisa bangun jalan tol nya. Tapi memang pelayanan harus baik,” tukasnya.
Berikut adalah daftar ruas tol yang tarifnya akan naik tahun ini:
1. Jakarta-Bogor-Ciawi (59 km) pada 1 November 2017
2. Jakarta-Tangerang (33 km) pada 1 November 2017
3. Tol Dalam Kota Jakarta (50,6 km) pada 1 November 2017
4. Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) (45,37 km) pada 1 November 2017
5. Padalarang-Cileunyi (64,4 km) pada 1 November 2017
6. Semarang Seksi A-C (24,75 km) pada 1 November 2017
7. Surabaya-Gempol (49 km) pada 1 November 2017
8. Palimanan-Plumbon-Kanci (26,3 km) pada pada 1 November 2017
9. Cikampek-Purwakarta-Padalarang (58,5 km) pada 1 November 2017
10. Belawan-Medan-Tanjung Morawa (42,7 km) pada 1 November 2017
11. Serpong-Pondok Aren (7,25 km) pada 1 November 2017
12. Tangerang-Merak (73 km) pada 1 November 2017
13. Ujung Pandang Tahap 1-2 (6,05 km) pada 1 November 2017
14. Pondok Aren-Ulujami (5,55 km) pada 1 November 2017
15. Kanci-Pejagan (35 km) pada 11 Desember 2017
16. Makassar Seksi IV (11,6 km) pada 4 Juni 2017
17. Surabaya-Mojokerto Seksi 1 (1,89 km) pada 26 Agustus 2017
18. Bali Mandara (Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa) 10 km pada 1 November 2017.(*)