Kabupaten Toba Samosir, SpiritNews-Masyarakat Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara mengeluhkan kenaikan tarif listrik hingga 100 persen.
Pasalnya, kenaikan tarif listrik ini dinilai terlalu tinggi dan mencekik masyarakat, khususnya warga yang penghasilannya pas-pasan.
Salah seorang warga Kecamayan Parmaksian, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara, Octavianus Lumban Tobing mengatakan, kenaikan tarif listrik ini terlalu tinggi. Artinya, sama saja mencekik warga miskin.
“Kenaikan tarif listri ini juga tidak ada sosialisasi terlebih dahulu. Seharusnya pemerintah mensosialisasikan terlebih dahulu apabila ada kenaikan tarif listrik,” kata Ocktavianus kepada SpiritNews, Senin (22/5/2017).
Dia mengetahui adanya kenaikan tarif listrik, ketika dia bersama warga lainnya sedang membayarkan tagihan listrik bulan Mei di loket pembayaran rekening listrik di Kecamatan Porsea, pada Sabtu (20/5/2017) lalu.
“Saya terkejut terkejut atas kenaikan listrik ini. Saya selaku warga meminta pemerintah pusat dan daerah untuk mengkaji ulang kenaikan listrik ini karena sangat meresahkan masyarakat,” tegasnya.
Dikatakan, warga Kabupaten Toba Samosir kecewa dengan kenaikan tarif listrik ini. Seharusnya pemerintah meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat, bukan malah memberatkan beban ekonomi masyarakat.(oct)