Kabupaten Bandung Barat, SpiritNews-Tim gabungan Densus 88 Mabes Polri, Polresta Cimahi dan Polsek Sindangkerta melakukan pengembangan terhadap salah satu terduga pelaku bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur.
Pengembangan dilakukan di Kampung Ciranji No. 5, RT 004/005, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (25/5), sekitar pukul 03.00 WIB.
Informasi yang diperoleh SpiritNews di lapangan, tim gabungan berjumlah 15 orang menyisir kediaman orang tua Ahmad Syukri (AS), (32) sekitar pukul 04.00 WIB.
Namun kediaman AS yang bersebelahan dengan ibunya Eti Nurhasanah kosong, lantaran lebih dari lima bulan AS bersama istri dan dua anaknya pindah rumah ke Kabupaten Garut.
Ketua RT 004/005, Desa Sirnagalih, Zaenal Mutaqien mengatakan, tadi subuh dia diminta petugas untuk menyaksikan penggeledahan rumah AS.
Dikatakan, penggeledahan itu berlangsung cukup lama, sekitar satu jam. “Polisi menanyakan keberadaan Ahmad, tapi memang sudah lima bulan pindah ke Garut. Disini hanya ibu dan saudaranya,” kata Zaenal.
Pada kesempatan itu, polisi mengamankan ibu dan paman AS sebagai petunjuk untuk melakukan pengembangan ke rumah AS di Garut.
“Yang tahu rumah di Garut cuma ibu dan pamannya, makanya dibawa polisi untuk menunjukan rumahnya di Garut,” ujarnya.
Ketua RT memastikan, hingga jelang sore, sanak saudara AS belun mengetahui kabar terkini keberadaan ibu dan paman korban. “Belum tahu lagi dibawa kemana,” katanya.(gus