Disdukcapil Karawang Teriman 10 Ribu Blanko e-KTP

  • Whatsapp

Kabupaten Karawang, SpiritNews-Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) sudah menerima 10 ribu keping blanko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) dari pemerintah pusat.
Bagi masyarakat yang sudah melakukan perekaman KTP-el pada bulan Juni sampai September 2016 bisa mengecek KTP-el di kecamatannya masing-masing.
Kepala Disdukcapil Karawang, Yudi Yudiawan mengaku, pihaknya sudah mendapatkan keping KTP-el dengan jumlah 10 ribu blanko. Akan tetapi, jumlah itu diprioritaskan untuk warga Karawang yang melakukan perekaman KTP-el pada bulan Juni sampai September 2016 terlebih dahulu.
“Untuk warga yang melakukan perekaman dari bulan Oktober sampai Desember 2016, rencananya pada bulan Juni blanko KTP-el sudah turun dari pemerintah pusat,” kata Yudi, Minggu (28/5/2017).
Dikatakan, kendala pendistribusian dari pusat ini disebabkan adanya penghitungan yang sudah melakukan perekaman KTP-el dan belum. Sebab tidak hanya Karawang saja yang didistribusikan tapi seluruh Indonesia.
“Untuk tendernya sudah selesai, tapi pusat sedang menghitung kembali kuota blanko bagi masing-masing daerah,” katanya.
Dijelaskan, saat ini warga KArawang yang sudah melakukan perekaman KTP-el sudah hampir mencapai 80 ribu warga, sementara keping blanko KTP baru 10 ribu.
“Kami masih menunggu dan untuk distribusi KTP-el juga diserahkan ke kecamatan masing-masing, agar tidak membeludak,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, untuk warga yang belum menerima keping KTP-el masih bisa menggunakan surat pengganti KTP untuk sementara.
Pihaknya sudah mengirim surat kepada seluruh instansi seperti bank, rumah sakit, BPJS dan lainnya agar bisa menerima surat pengganti KTP itu sebagai persyaratan administrasi.
“Jika ada yang ditolak, pimpinan instansi itu harus menghubungi kami. Sebab kami sudah memberikan surat edaran pengganti KTP itu,” tandasnya.
Disdukcapil meminta kepada seluruh masyarakat Karawang agar bersabar, sebab kewenangan blanko KTP-el itu sepenuhnya oleh pemerintah pusat dan pihaknya hanya menerima distribusi itu dan untuk di distribusikan kembali pada masyarakat.
“Kami berharap sih agar proyek pengadaan blanko KTP ini ada di masing-masing kabupaten, agar lebih cepat melayani masyarakat,” ungkapnya.(sir)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *