Kabupaten Karawang, SpiritNews-Menteri Sosial (Mensos) RI, Khofiffah Indar Parawangsa berbuka puasa bersama 670 jiwa pengungsi yang tinggal di rumah dinas bupati Karawang, Minggu (28/5/2017).
Ratusan pengungsi ini merupakan korban konflik agraria antara petani Telukjambe dengan PT Pertiwi Lestari. Dan sudah sempat melakukan aksi damai dan aksi kubur diri di Jakarta, hingga akhirnya menjadi perhatian pemerintah pusat.
Sebelum acara berbuka puasa, Mensos secara simbolis menyerahkan dana bantuan jaminan hidup sebesar Rp 900 per jiwa kepada 4 orang Kepala Keluarga (KK) dan pemberian mainan anak-anak.
Pada kesempatan itu, Khofifah berpesan kepada para korban konflik agraria ini agar dapat banyak bersabar serta tidak lupa untuk terus berdoa, agar segala permasalahan yang sedang dihadapi dapat segera terselesaikan.
“Saat ini proses yang sedang kami lakukan sudah tahapan pengukuran tanah oleh BPN dan nanti untuk pembangunan rumahnya bahan bangunannya Kementerian Sosial yang akan menyediakan, doakan semoga semua bisa kami selesaikan secepatnya ya,” kata Khofifah.
Ia berharap, uang yang diberikan kepada masyarakat petani Telukjambe ini agar bisa digunakan dan dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Yang sabar ya. Saat ini kami baru simboliskan kepada 4 KK, besok Bank BRI yang akan datang dan menyampaikan dana bantuan kepada seluruh kepala keluarga yang ada disini,” ujarnya.
Seperti diketahui, pengungsi saat ini sudah tinggal di tempat penampungan di Rumah Dinas Bupati Karawang selama hampir satu bulan lamanya, mereka tinggal sementara di RDB sampai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang menyelesaikan administrasi pembagian lahan bagi mereka.
Sedangkan pembangunan rumah para pengungsi ini akan dilakukan oleh Kementerian Sosial dan Kementerian PUPR.(sir)