Kota Jakarta, SpiritNews-Jakarta tawuran menjadi salah satu kerawanan di Bulan Ramadan yang diantisipasi oleh pihak Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat. Untuk mengantisipasi hal ini, aparat Polres Metro Jakpus bersiaga di pos pantau.
“Kami ada 46 titik pos pantau untuk memantau dan menjaga situasi tetap kondusif selama Ramadan,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Suyudi Ario Seto kepada wartawan, Kamis (8/6/2017).
Masing-masing Pos Pantau dijaga oleh anggota dan diperkuat oleh Pokdar Kamtibmas, FKDM, Babinsa, serta RT/RW setempat. Mereka bersiaga pada jam-jam rawan.
“Karena kerawanan gangguan kamtibmas di Bulan Ramadan ini pada malam hari hingga menjelang sahur maka operasional Pos
Pantau dimulai pukul 18.00 WIB sampai pukul 06.00 WIB,” imbuhnya.
Tidak hanya tawuran, Pos Pantau juga akan memantau gangguan kamtibmas seperti street crime, kejahatan 3C (Curas, Curat dan Curanmor), balapan liar, peredaran narkoba dan miras, geng motor, sweeping ormas hingga terorisme dan radikalisme.
“Saya sudah memberikan pengarahan kepada anggota di pos pantau untuk tidak lengah, terutama pada jam-jam rawan. Kalau istirahat bergantian, sehingga pos pantau tidak kosong,” lanjutnya.
Ia menambahkan, pos pantau ini berada di titik-titik rawan gangguan kamtibmas, seperti di wilayah Johar Baru, Senen, Kemayoran, Menteng, Gambir, Cempaka Putih dan Sawah Besar.(*)