Catalunya, SpiritNews- Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku tak masalah jika balapan MotoGP 2018 bakal digelar lebih dari 18 seri.
Seperti diketahui, Thailand kemungkinan bakal menjadi tuan rumah baru balapan MotoGP musim depan.
Thailand memang berpeluang besar untuk menemani Malaysia, sebagai negara Asia Tenggara yang menggelar MotoGP.
Bahkan, Otoritas Olahraga Thailand (SAT) pada Senin (5/6/2017) mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan pemegang hak komersial Dorna Sports untuk menggelar seri balap MotoGP selama tiga tahun mulai musim 2018.
“Saya pikir 18 adalah angka yang bagus. Jika angka 18 menjadi 19, itu tak akan mengubah dunia.
Tapi jika memungkinkan untuk tetap digelar 18 seri, saya akan lebih senang,” tutur Rossi dalam konferensi pers jelang balapan MotoGP Catalunya, Kamis (8/6/2017).Namun, dia merasa Sirkuit Buriram, Thailand, tak akan menarik jika menghelat MotoGP karena dinilai tak menantang.
The Doctor menyebut Sirkuit Buriram membosankan karena lebih banyak memiliki trek lurus ketimbang tikungan.
“Trek ini tidak menarik. Sangat membosankan, tidak memiliki banyak tikungan, hanya trek lurus yang panjang.
Saya pikir ini bukan yang terbaik untuk dituju,” ujar pemegang tujuh gelar juara dunia MotoGP itu.
Selain karakter sirkuit, Valentino Rossi juga mengeluhkan posisi Sirkuit Buriram.
“Posisi trek ini juga cukup buruk, jauh dari mana-mana. Jadi saya tak begitu senang pergi ke Thailand, khususnya ke trek itu.
Tapi jika kami harus balapan di sana, kami akan melakukannya,” cetus mantan pebalap Ducati dan Honda tersebut.(*)
