Mendag Cek Pasokan Sembako di Pasar Kramat Jati Pasca Kebakaran

  • Whatsapp
Keadaan Pasar Induk Kramat Jati Pasca Kebakaran
Keadaan Pasar Induk Kramat Jati Pasca Kebakaran

Kota Jakarta, SpiritNews-Pasca kebakaran yang melanda salah satu blok di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pengelola pasar, PD Pasar Jaya, memastikan pasokan bahan pangan yang dijual di pasar kulakan tersebut tetap normal.
Direktur PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin, mengungkapkan kebakaran yang menghanguskan Blok C1 tersebut tak terlalu mengganggu aliran bahan pokok ke pusat grosir tersebut, terutama bumbu-bumbu dapur yang dijual di blok tersebut selama Ramadan ini.
“Tidak mengganggu, karena kita sediakan tempat sementara untuk berjualan pedagang sampai kiosnya dibangun lagi.
Barang terus masuk, bawang putih saja hari ini tetap masuk 80 ton, kita juga pinjamkan gudang untuk pedagang,” kata Arief kepada wartawan, Senin (12/6/2017).
Lokasi sementara untuk berjualan, sambungnya, berada persis di depan Blok C1 yang terbakar.
Pihaknya dalam waktu dekat, akan menyiapkan tenda untuk dipakai pedagang berjualan sementara sampai perbaikan selesa
“Kita tentukan TPS (Tempat Penampungan Sementara) di depan kios yang terbakar. Kita saat sedang siapkan tenda sementara.
Tapi tidak hari ini, 2-3 hari lagi baru tendanya terpasang, tapi pedagang sudah bisa berjualan untuk sementara,”ujar Arief.
Sementara itu untuk perbaikan permanen Blok C1, menurut dia, juga tak membutuhkan waktu terlalu lama.
Pasalnya, struktur bangunan masih terlihat utuh, hanya los pedagang beserta dagangannya yang ludes dilalap si jago merah.
“Sekilas kita lihat struktur bangunannya masih bagus, jadi hanya perbaikan di losnya saja. Bangunannya tetap bagus, tidak ada kerusakan berarti, jadi hanya butuh kira-kira satu dua bulan, tapi kita baru bisa memperbaikinya setelah police line diambil.
Targetnya, setelah Lebaran selesai,” jelas Arief.
Sementara itu untuk perbaikan permanen Blok C1, menurut dia, juga tak membutuhkan waktu terlalu lama.
Pasalnya, struktur bangunan masih terlihat utuh, hanya los pedagang beserta dagangannya yang ludes dilalap si jago merah.
“Sekilas kita lihat struktur bangunannya masih bagus, jadi hanya perbaikan di losnya saja. Bangunannya tetap bagus, tidak ada kerusakan berarti, jadi hanya butuh kira-kira satu dua bulan, tapi kita baru bisa memperbaikinya setelah police line diambil.
Targetnya, setelah Lebaran selesai,” jelas Arief.
Seperti diketahui, api melalap sentra kios bumbu dapur di Blok C1 Pasar Induk Kramat Jati. Kebakaran Pasar Kramatjati diduga akibat korsleting listrik.
Sedikitnya 90 kios terbakar. Tidak ada korban jiwa maupun luka akibat insiden ini.
Diperkirakan, ada 90 kios dari ribuan kios yang terbakar dan sekitar 60 pedagang yang menderita kerugian.
Api sendiri saat ini sudah berhasil dipadamkan oleh Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *