Masa Jabatan akan Berakhir, Bupati Bireuen Pamit ke Masyarakat

  • Whatsapp
Buka puasa bersama sekaligus pamit ke warganya
Buka puasa bersama sekaligus pamit ke warganya

Kabupaten Bireuen, SpiritNews-Bupati Bireuen H Ruslan M Daud berpamitan kepada masyarakat menyusul berakhirnya masa jabatan sebagai kepala Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bireuen.
Berpamitan tersebut diutarakan saat berbuka puasa bersama di Meuligoe Bupati Bireuen, Selasa (13/06/2017) yang turut dihadiri Wakil Bupati Bireuen terpilih Dr. H. Muzakkar A.Gani SH.M.Si.
Ia berterima kasih kepada masyarakat yang telah menghadiri undangan acara buka puasa bersama yang menjadi acara rutin Pemkab Bireuen. “Semoga acara ini membawa berkah bagi kita semua. Buka puasa bersama seperti ini yang terakhir bagi saya karena Agustus mendatang masa bhakti saya bertugas berakhir,” katanya.
Dikatakan, buka puasa bersama ini mempunyai tiga makna, yaitu sebagai bentuk totalitas dalam melaksanakan perintah Allah dalam agama, ajang silaturahmi dan ajang saling berbagi sesama, serta menumbuhkan jiwa sosial serta kesetiakawanan dalam masyarakat. Seraya Ruslan menyebutkan di akhir masa jabatannya dapat kembali meraih WTP untuk tiga kali berturut-turut.
”Saya apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran pegawai Pemkab,DPRK, camat, dan seluruh masyarakat. Dengan demikian mudah- mudahan dapat dilanjutkan di masa pemerintahan yang akan datang,” sebutnya.
Dia juga meminta maaf apabila ada kerja yang belum tercapai secara sempurna dalam menjalankan visi misinya. Tentunya ini masih banyak kekurangan dalam hal pembangunan di segala bidang. Dan juga ucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak selama 5 tahun menjadi Bupati.
“Saya meminta semua pihak untuk memberikan dukungan sepenuhnya kepada bupati dan wakil bupati terpilih sehingga terwujudnya kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
H Ruslan M Daud juga siap memberi sumbangan saran, masukan dan pikiran untuk kemajuan Kabupaten Bireuen. Kepada kepala desa (Keusyik) mari bekerja membangun desa, dan diharapkan jangan ada lagi desa yang tertinggal dalam pembangunan.
Pada kesempatan itu, ia mengingatkan agar beasiswa untuk mahasiswa dan santri dapat disalurkan sebelum Hari Raya Idul Fitri. Dalam acara buka puasa itu juga disantuni 50 anak yatim, penyerahan beasiswa secara simbolis kepada mahasiswa dan santri.(mah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *