Kabupaten Purwakarta, SpiritNews-Tim Serapan Gabah Petani (Sergap) Markas Besar TNI Angkatan Darat blusukan ke Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (14/6/2017).
Tim Sergap yang ini dipimpin Brigjen TNI Dudung Abdurrachman dan didampingi Dandim 0619 Purwakarta, Letkol Inf. Ari Maulana ini memantau serapan hasil pertanian masyarakat Purwakarta.
“Selain itu, kami juga memberikan dukungan moril kepada seluruh Babinsa jajaran Kodim 0619 Purwakarta yang telah andil dalam memantau serapan hasil pertanian para petani,” kata Dudung dalam sambutannya.
Dihadapan Wakil Bupati Purwakarta Dadan Koswara, sejumlah kepala desa dan Kelompok Tani di Desa Citalang, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Dudung mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap serapan gabah petani.
“Alasannya, pemerintah bertekad untuk menjaga ketahanan pangan dan mempertahankan serapan gabah di wilayah masing-masing. Serapan gabah tentunya dari petani,” katanya.
Dikatakan, Mabes TNI Angkatan Darat konsisten untuk menjaga stabilitas harga beras nasional. Di Kabupaten Purwakarta, luas areal persawahan mencapai 17.000 hektare, dan serapan gabahnya sudah sangat bagus.
“Serapan gabah petani mencapai 98 %. Hal ini tentu sangat bagus, karena gabah dari para petani terserap dengan maksimal,” katanya.
Dudung mengatakan, pemerintah dan petani harus mengantisipasi permainan tengkulak.
“TNI bersama Bulog dan pemerintah daerah langsung turun ke lapangan untuk membeli gabah hasil panen para petani. Hal itu bertujuan memelihara ketahanan pangan dan kestabilan pangan,” jelasnya.(reg)