Dua Tahun BPKB Tak Diberikan, Komunitas Jeep Ontrog ACC Finance

  • Whatsapp
Puluhan anggota Komunitas Jeep mendatangi kantor ACC Finance Kota Sukabumi
Puluhan anggota Komunitas Jeep mendatangi kantor ACC Finance Kota Sukabumi

Kota Sukabumi, SpiritNews-Tak memberikan Bukti Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) kepada konsumen yang sudah melunasi cicilan, puluhan anggota Komunitas Jeep Sukabumi (Jeepsi) ontrog Kantor ACC Finance (Astra Credit Companies) Jalan Bhayangkara, Kelurahan Gunungpuyuh, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Senin (19/6/2017).
Kehadiran mereka, untuk mendampingi Benny Garlan (41), warga Kampung Pasircabe, RT 008/009, Desa Nagraksari, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi terkait buku BPKB yang tidak kunjung diterima setelah dua tahun pelunasan kredit.
Dari pantauan, Benny Garlan didampingi dua orang perwakilan komunitas jeep dan pihak kepolisian bermediasi meminta BPKB di ruang Operation Head. Sempat adu mulut antara pihak ACC dengan pihak Benny Garlan Cs.
Sebelumnya, Benny menegaskan, ACC Finace harus memberikan solusi atas kekecewaannya.
“ACC seolah-olah mempermainkan saya, karena tidak memberikan solusi terhadap hak konsumen,” kata Benny.
Setelah beberapa lama adu argumentasi dengan kepala cabang di ruangannya, akhirnya ACC meminta waktu satu jam untuk menelpon ke pusat.
Sementara Ketua Jeepsi, T Aris mengatakan, dirinya bersama dengan puluhan anggotanya mendampingi Benny karena anggota organisasinya telah dizolimi dan teraniaya.
“Ya, Benny anggota organisasi kami. Beliau menyampaikam masalahnya lalu, saya pelajari dan ternyata Benny ada diposisi benar setelah dua tahun pihak ACC tidak memberikan kewajibannya kepada Benny yang telah melunasi cicilanya,” kata Aris.
Penjelasan ACC tadi, lanjut Aris, keberadaan BPKB ada di Kepolisian Sektor (Polsek) Baros. “Kami meminta pihak ACC menjamin kepada pihak kepolisian yang disebut, untuk mengeluarkan BPKB dan menyerahkan kepada kami,” tegasnya.
Aris mempertanyakan kinerja ACC Finance yang selam dua tahun tidak menyelesaikan persoalan BPKB konsumen.
“Ini sudah pengaiayaan. Bukan karena fanatik dan membela saudara. Hal saudara saya harus diberikan. Dan kami beri waktu satu jam bagi ACC sukabumi untuk berkomunikasi dengan kantor pusatnya. Kami ingin kepastian BPKB harus diserahkan,” pungkasnya.(ony)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *