Pemudik yang Kembali ke Jawa dari Sumatera via Merak Meningkat

  • Whatsapp
Pemudik Yang Kembali di Pelabuhan Merak
Pemudik Yang Kembali di Pelabuhan Merak

Jakarta, SpiritNews-Pemudik yang kembali ke Pulau Jawa dari Pulau Sumatera semakin meningkat di Terminal Terpadu Merak (TTM).
Ratusan penumpang diberangkatkan menggunakan bus setelah turun dari kapal di Pelabuhan Merak.
“Kalau data yang kita terima dan informasi yang kita terima dari Bakauheni, itu ada peningkatan lagi, mulai dari jam 10.00 WIB tadi masing-masing kapal rata-rata membawa penumpang pejalan kaki sekitar 400 orang di atas kapal,” kata Kepala Terminal Terpadu Merak Rizky Gustaf kepada wartawan di ruang kerjanya, Sabtu (1/7/2017).
Pihaknya memperkirakan jumlah pemudik yang kembali dari Sumatera ke Jawa akan terus meningkat hingga malam nanti.
Bahkan Rizky memprediksi puncak arus balik di Terminal Merak akan terjadi malam nanti.
“Kita perkirakan malam ini puncak karena, menurut informasi, hari Senin sudah banyak yang masuk kantor dan beraktivitas seperti biasanya,” katanya.
Sejak H+1 hingga H+4 malam tadi, pihak TTM sudah memberangkatkan 68.756 orang. Sedangkan jumlah penumpang yang turun di Terminal Merak, terhitung sejak H-10 hingga H-1 lalu, mencapai 94.560 orang.
“Kalau dari penumpang yang telah kita berangkatkan dari H+1 sampai H+4 tadi malam, sudah kita berangkatkan 68.756 orang, dari penumpang yang turun sejak H-10 sampai H-1 yang turun dari luar TTM dan masuk ke Merak itu sekitar 94.560 orang,” tuturnya.
Sementara itu, untuk kesiapan bus menyambut puncak arus balik tahun ini, lanjut Rizky, sebanyak 520 unit sudah disiapkan dan bus cadangan sebanyak 15 unit. Sejak pagi tadi, 520 bus tersebut belum semuanya terpakai.
“Kesiapan bus kita semua 520 kita menyediakan 15 armada cadangan,” ucapnya.
Rizky menambahkan, dari catatan pihak TTM, rata-rata tujuan pemudik yang hendak ke perantauan adalah Jakarta dan Jawa Barat.
“Rata-rata tujuan di sini Kalideres, Pulogadung, Pulogebang, Tanjung Priok, Cikarang, Bekasi, Cianjur, Bandung, Banjar, Cirebon, dan Karawang,” tuturnya.(SpiritNews/Detik)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *