Kota Tangerang, SpiritNews-Dua orang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) tewas tenggelam di sebuah kolam renang di Legok, Tangerang. Kedua korban diduga tenggelam karena kurang mahir berenang.
“Kedua korban tenggelam saat sedang berenang di kolam renang komplek STPI Curug di Desa Serdang Wetan, Legok.
Diduga akibat kelelahan dan kurang mahir berenang,” ujar Kasubag Humas Polres Tangsel AKP Mulyawan dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (3/6/2017).
Peristiwa terjadi pada Minggu (2/6/2017) sekitar pukul 12.30 WIB. Kedua korban warga Kampung Garudug RT 008/02 Desa Rancaiyu, Kecamatan Panongan, Tangerang yakni Siti Maesaroh (14) dan Rahma Oktaviani (14).
Keduanya berangkat dari rumahnya pada pukul 08.00 WIB bersama tiga teman lainnya. Adapun, kedalaman kolam renang mulai dari 1 meter, 1,5 meter, 2 meter dan 5 meter dengan dilengkapi tangga loncat dengan ketinggian sekitar 10 meter.
“Sekitar pukul 09.00 WIB, korban bersama teman-temannya mulai berenang dengan tidak menggunakan pakaian renang (pakaian bebas),” imbuhnya.
Kolam renang yang dibuka untuk umum tersebut saat itu kondisinya tengah ramai pengunjung. “Jumlah pengunjung diperkirakan sebanyak 40 orang dari berbagai usia,” lanjutnya.
Hingga sekitar pukul 12.30 WIB, ketiga temannya tidak melihat korban di sekitar kokam renang. Penjaga kolam renang kemudian mencoba menyisir kolam di kedalaman 5 meter.
“Saksi menyelam dan mendapati korban atas nama Siti Maesaroh di dasar kolam dalam keadaan dingin dan tidak bergerak dengan darah keluar dari kuping dan hidung,” kata Mulyawan.
Dua puluh menit kemudian, korban Rahma juga ditemukan di dasar kolam. Saat diangkat dari dasar kolam, korban dalam keadaan sudah meninggal. Kedua korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit dan dinyatakan telah meninggal dunia.(SpiritNews/Detik)