Selama Arus Mudik, 78 Persen Korban Kecekalaan Pengendara Motor

  • Whatsapp
Truk Trailer Bermuatan Melindas Motor Hingga Hancur
Truk Trailer Bermuatan Matrial Melindas Motor Hingga Hancur

Kota Pasuruan, SpiritNews-Angka kecelakaan di wilayah Polres Pasuruan selama arus mudik dan balik 2017 cenderung mengalami penurunan, meski tak signifikan. Pengendara roda dua masih mendominasi menjadi korban.
“Selama operasi Ramadniya 2017 mulai 19-29 Juni, angka kecelakaan cenderung turun dari operasi Ramadniya 2016,” kata Kanit Laka-lantas Polres Pasuruan Iptu Marti, kepada wartawan di sela kesibukannya di kantornya Jalan dr Soetomo, Bangil, Senin (3/7/2017).
Marti menyebut, angka kecelakaan pada tahun ini berjumlah 22 kasus, sedangkan tahun lalu 26 kasus. Turun 4 kasus atau 15 persen.
“Korban meninggal dunia sama antara Ramadniya tahun ini dan tahun lalu, yakni 3 orang,” jelasnya.
Sementara korban yang mengalami luka berat tahun ini hanya 1 orang, luka ringan 47 orang. Sementara pada operasi yang sama di 2016, korban luka berat mencapai 8 orang, sedangkan korban luka ringan 41 orang.
“Korban luka berat tren turun mencapai 87,5 persen. Korban luka ringan naik 14.7 persen,” jelasnya.
Menurut Marti, korban meninggal maupun luka dalam kasus kecelakaan didominasi pengendara roda dua, sekitar 78 persen.
“Selama ini baik saat operasi Ramadniya maupun sebelumnya kami terus sosialisasi, patroli di jalur-jalur rawan laka dan penindakan terhadap kendaraan yang mengakibatkan fatalitas laka seperti lawan arus, kecepatan dan langgar marka, intesif kita lakukan,” pungkas Marti.(SpiritNews/Detiknews)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *