Jakarta, SpiritNews-Perusahaan yang kini bergerak di jaringan telekomunikasi, Nokia dan raksasa teknologi asal China, Xiaomi, menandatangani kesepakatan paten yang memungkinkan keduanya mengajukan paten silang satu sama lain.
Kesempatan ini akan memberi kedua perusahaan tersebut untuk bekerja sama dan membuat produk baru untuk konsumen mereka secara global.
“Xiaomi adalah salah satu produsen smartphone terkemuka di dunia dan kami senang bisa mencapai kesepakatan dengan mereka,” kataPresiden dan CEO Nokia, Rajeev Suri
Ia berharap, Nokia dan Xiaomi dapat bekerja sama dalam berbagai proyek strategis. Berdasarkan perjanjian kerja sama bisnis, Nokia akan menyediakan peralatan infrastruktur jaringan yang dirancang untuk memberikan kapasitas tinggi, kebutuhan daya rendah yang diharapkan oleh penyedia web dan operator data center yang besar.
Nokia dan Xiaomi akan bekerja sama dalam solusi transportasi optik untuk interkoneksi data center, IP Routing berdasarkan prosesor jaringan FP4 Nokia yang baru diumumkan, dan solusi kain pusat data.
Selain itu, perusahaan telah sepakat untuk mengeksplorasi peluang untuk kerja sama lebih lanjut, di bidang Internet of Things (IoT), virtual reality, dan kecerdasan buatan.
Dengan kehadiran di lebih dari 30 negara dan wilayah, Xiaomi terkenal dengan produk-produk smartphone yang dikemas dengan teknologi inovatif dengan harga yang terjangkau.
Di luar smartphone, Xiaomi juga merupakan pemain IoT. Platform Mi Ecosystem IoT telah menyilangkan 60 juta perangkat yang terhubung, dan sekarang ada lebih dari 8 juta perangkat terhubung aktif setiap hari di platform Mi Ecosystem.
“Xiaomi berkomitmen untuk membangun kemitraan jangka panjang yang berkelanjutan dengan para pemimpin teknologi global. Kerja sama kami dengan Nokia akan memungkinkan kami memanfaatkan kepemimpinannya dalam membangun jaringan berkinerja tinggi dan besar,” papar Chairman dan CEO Xiaomi, Lei Jun.(SpiritNews/Industry)