Banda Aceh, SpiritNews-Dalam kesempatan tersebut, Darwati juga menyampaikan tiga hal kepada para pengurus TP PKK dan Dekranasda. Darwati menghimbau agar Ketua TP PKK dan Dekranasda Kota Banda Aceh dapat lebih bekerja keras dalam memasyarakatkan PKK dan Dekranasda sebagai gerakan arus bawah dan bermanfaat bagi masyarakat.
“PKK dan Dekranasda harus mampu memperkuat gerakan pembangunan kesejahteraan keluarga dengan karya dan program nyata,” ujar Darwati.
Darwati juga berpesan agar Ketua TP PKK dan Dekranasda Kota Banda Aceh dapat membangun tim yang kuat dan kompak, sehingga semua pengurus berperan aktif menghadirkan citra positif dari gerakan PKK dan Dekranasda guna membangkitkan kepercayaan dari mitra kerja, baik pemerintah maupun stakeholders pembangunan lainnya.
Terakhir, Darwati menghimbau pimpinan TP PKK dan Dekranasda untuk melakukan pembinaan kepada masyarakat pengrajin agar menghasilkan produk yang mampu bersaing di pasar global.
“Jangan lupa untuk mensosialisasikan Teknologi Informasi dalam memasarkan produk-produk kerajinan rakyat. Dengan demikian sistem pemasarannya tidak hanya menggunakan cara tradisional, tapi mampu menerapkan teknologi informasi sebagaimana tren yang berkembang saat ini,” himbau Darwati.
“Selamat bekerja Kepada Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Kota Banda Aceh yang baru. Dan, kepada Ibu Hj Fauziah, selaku ketua TP PKK Banda Aceh dan Bapak Amir Ridha selaku Ketua Dekranasda Kota Banda Aceh, kami ucapkan terimakasih atas pengabdian yang telah diberikan selama ini,” ucap Darwati.
Darwati munturkan, dirinya akan segera mengundurkan diri sebagai anggota dewan.
Di akhir sambutannya, Darwati yang hingga saat ini masih terdaftar sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh dari Partai Nanggroe Aceh, berjanji akan segera mengundurkan diri dan fokus untu membantu dan mendapingi kerja-kerja sang suami.
“Dalam kesempatan ini kembali saya jelaskan, bahwa status saya sebagai anggota DPRA akan say lepaskan. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada para konstituen, yang sebagian masih meminta saya untuk tetap di DPRA. Saya memilih untuk mendampingi dan mengabdi kepada suami dan mengabdi kepada masyarakat Aceh,” kata Darwati.
“Posisi saya sebagai anggota DPR tentu saja bisa digantikan oleh banyak orang, tapi posisi saya sebagai Istri Bapak Irwandi Yusuf tentu tidak bisa digantikan oleh orang lain,” sambung Darwati, disambut tawa dan tepuk tangan para hadirin.(mah)