Kota Bekasi, SpiritNews-Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi terus berupaya melakukan penerapan Kota Cerdas (Smart City).
Terbukti, saat ini Kota Bekasi sudah memiliki Dewan Kota Cerdas. Dan secara resmi, pada Senin (10/7/2017) Walikota Bekas, Dr. Rahmat Effendi melantik kepengurusannya, di Aula Nonon Sonthanie, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Pelantikan tersebut juga dihadiri Wakil Walikota Bekasi Ahmad Syaikhu, Sekretaris Daerah Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji, Ketua DPRD Kota Bekasi Tumai, Wakil II DPRD Kota Bekasi Heri Koswara, serta sejumlah unsur SKPD dan Forum Komunikasi Daerah Kota Bekasi.
Pada kesempatan itu, Walikota Bekasi, Dr. Rahmat Effendi berharap agar Dewan Kota Cerdas yang telah dilantik bisa bersinergitas untuk memajukan Kota Bekasi di bidang informasi.
“Serta dapat berkoordinasi untuk Bekasi yang Maju Sejahtera danIhsan sesuai Visi Kota Bekasi,” kata Bang Pepen, sapaan akrab Rahmat Effendi saat berbincang dengan SpiritNews, Selasa (11/7/2017).
Sementara, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Dearah (Bappeda) Kota Bekasi, Ir. Koswara Hanafi. M. P mengatakan, keberadaan Dewan Kota Cerdas ini, menjadi sebuah wadah untuk penerapan Smart City di Kota Bekasi.
“Smart City tidak bisa dilakukan oleh pemerintah saja, tetapi harus melibatkan stakeholder lainnya. Sehingga keinginan masyarakat bisa terintegrasi langsung dengan pemerintah,” kata Koswara.
Koswara yang juga Ketua Smart City Kota Bekasi ini mengatakan, Dewan Kota Cerdas ini melibatkan beberapa perwakilan. Diantaranya perusahaan swasta. Sedangkan mengenai pembiayaan operasional tidak menggunakan APBD Kota Bekasi.
Menurutnya, Dewan Kota Cerdas ini dibawah naungan Bappeda, tetapi bukan lembaga negara yang menggunakan dana ABPD. Oleh sebab itu, Smart City itu bukan hanya dilakukan oleh pemerintah saja, tetapi juga harus ada keterlibatan swasta yang dapat bersinergi dengan pemerintah daerah.
“Kalau Dewan Kota Cerdas ini berjalan secara betul, akan menghasilkan hal yang luar biasa bagi masyarakat Kota Bekasi yang semakin maju, sejahtera dan ihsan,” jelas Koswara.
Ketua Dewan Kota Cerdas Kota Bekasi, Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, Dewan Kota Cerdas Kota Bekasi ini telah diberi tugas khusus untuk berperan mewujudkan Kota Bekasi menjadi kota yang cerdas.
“Untuk mewujudkannya, tentu dibutuhkan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat. Perlu saling mendukung dan menunjang sebagai efisiensi dari segala sektor,” kata Sakti.
Secara terpisah, Ketua Himpunan Pengusaha Indonesia (HIPMI) Cabang Kota Bekasi, Raditoegi mengatakan, HIMPI sangat mendukung pembentukan Dewan Kota Cerdas ini. Karena akan berperan aktif untuk pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Sedikitnya, ada enam sektor yang difokuskan pada program Dewan Kota Cerdas Kota Bekasi. Yaitu mengembangkan sumber daya yang smart, lingkungan smart, kehidupan lebih baik, pergerakan lebih baik serta ekonomi lebih baik,” kata Raditoegi.
Dalam kepengurusan Dewan Kota Cerdas ini, ada komisi-komisi yang bertugas menjadikan Kota Bekasi yang cerdas.
“Kita sebagai pengusaha muda di Kota Bekasi akan merumuskannya. Berkumpulnya pakar dan stakeholder seperti ini tentu akan menambah keyakinan mewujudkan Kota Cerdas,” ungkapnya.(sam/adv)