Tumbuhkan Gairah Pengrajin, Darwati Bantu Promosikan Karya Pengrajin Aceh

  • Whatsapp
Ketua TP-PKK dan Dekranasda Aceh, Darwati A Gani melantik Ketua TP-PKK dan Dekranasda Aceh Utara Hj. Cut Ratna Irawati periode 2017-2022 di Pendopo Bupati Aceh Utara, Rabu 12 Juli 2017.

Kota Lhokseumawe, SpiritNews– Ketua Dewan Kerajinan Nasional (Dekranasda) Aceh dan Tim Penggerak PKK Aceh, Darwati A Gani mengajak Dekranasda dan TP-PKK Lhokseumawe untuk membantu mempromosikan dan membuka pasar yang lebih luas bagi karya-karya para perajin agar gairah pengrajin untuk meningkatkan produksinya semakin meningkat

Hal tersebut disampaikan Darwati dalam sambutannya seusai melantik Cut Ernita Suaidi sebagai Ketua Dekranasda dan TP – PKK Lhokseumawe masa bakti 2017-2022 di Aula Serbaguna Kantor Walikota Lhokseumawe, Rabu (12/7/2017).

“Kegiatan Dekranasda tidak hanya berkaitan dengan pelatihan dan peningkatan ketrampilan para pengrajin saja, tapi juga ikut membantu dalam mempromosikan dan membuka pasar yang lebih luas,” kata Darwati.

Darwati mengatakan,  langkah Dekranasda untuk memajukan pengrajin local penting untuk ditingkatkan mengingat di Kota Lhokseumawe banyak sentra-sentra kerajinan rakyat yang karya-karyanya sudah mulai dikenal secara nasional.

“Jika kita mampu meningkatkan hasil kerajinan tersebut, berarti kita tidak hanya mampu mendorong pendapatan keluarga, tapi turut pula berperan melestarikan budaya daerah,” ujar Darwati.

Ia menjelaskan, Cut Ernita bukanlah orang baru dalam struktur organisasi PKK dan Dekranasda Kota Lhokseumawe, sebab Beliau sudah berpengalaman memimpin organisasi ini pada periode yang lalu.

Untuk itu, Darwati berharap di masa kepemimpinan periode kedua ini, PKK dan Dekranasda  Kota  Lhokseumawe semakin meningkatkan kiprahnya dalam mendukung program pemerintah di bidang Kesejehteraan keluarga dan meningkatkan produksi dan produktivitas hasil kerajinan daerah.

Pada kesempatan tersebut, Darwati juga mengajak Tim Penggerak PKK Kota Lhokseumawe agar tidak hanya focus pada pengembangan program peningkatan ekonomi dan kesehatan keluarga saja, tapi juga menyentuh hal-hal yang berkaitan dengan akhlak dan budi pekerti.

Hal ini menurut Darwati, agar pembinaan yang dijalankan mampu meningkatkan pemahaman spiritual sebagai pendukung bagi upaya peningkatan kesejahteraan keluarga.

Darwati juga berpesan agar Dekranasda dan TP – PKK Lhokseumawe membantu tim kerja yang kompak, supaya pelaksanaan berbagai kegiatan berjalan dengan lancar.

“Mulailah kegiatan dengan melakukan evaluasi tentang progam-program periode sebelumnya, sehingga akan diketahui mana yang perlu ditingkatkan dan mana yang perlu mendapat perbaikan,” ungkap Darwati seraya berharap   agar setiap program yang dijalankan bersinergi dengan program Pemerintahan Kota agar mampu memberidaya dorong yang kuat bagi perubahan di lapangan.

Sementaraitu, WalikotaLhokseumawe selaku Pembina Dekranasdadan TP-PKK Lhokseumawe, Suaidi Yahya menyampaikan, Ibu-Ibu PKK tidak hanya berperan mengurus rumah tangga tapi juga harus berperan aktif dalam pembangunan.

Pengurus Dekranasdadan TP-PKK harus memahami program-program Dekranasda dan TP-PKK sehingga mampu berperan secara aktif dalam berbagai bidang pembangunan.

“Peran serta itu dapat diwujudkan dengan membantu Pemerintah dalam hal mengurangi kemiskinan, seperti memberikan pelatihan dan keterampilan kepada ibu-ibudi wilayah Kota Lhokseumawe   agar mampu berkarya,” ujar Suaidi.

Suaidi berharap pengurus Dekranasda dan TP-PKK Lhokseumawe dapat memberikan bimbingan kepada masyarakat agar mampu menata kehidupan yang lebih baik. (mah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *