Bunga Nyaris Dua Kali Digilir

  • Whatsapp
Ilustrasi
Ilustrasi

Kabupaten Karawang, SpiritNews– Bunga(16) warga Kecamatan Telagasari mengaku hampir dua kali menjadi korban perkosaan empat lelaki yang dikenalnya.Ironisnya, salah satu pelaku yang ikut memerkosanya secara bergilir merupakan pacarnya.

“Iya, saya diperkosa oleh empat lelaki dan satu diantaranya pacar saya,” kata Bunga saat ditemui SpiritNews usai memberikan keterangan selaku korban ke Polres Karawang, Rabu(19/7/2017).

Dikatakannya, rencana perkosaan yang kedua kalinya gagal setelah salah seorang rekannya yang diketahui bernama Aris mengamuk dihadapan empat pelaku pemerkosa sebelumnya. “Klo saya ga ditolongin sama Aris, mungkin saya mereka akan memerkosa saya untuk kedua kalinya,” kata Bunga

Bahkan, untuk menghindari aksi pelaku selanjutnya, Aris terpaksa menyembunyikan Bunga di sekitar rumah tinggalnya termasuk menginapkan Bunga di salah satu rumah seorang nenek di daerah Desa Pasirmukti, Telagasari. “Saya dua hari disumputkan Aris karena takut akan diperkosa lagi,” ungkap Bunga

Aksi percobaan perkosaan itu sendiri terjadi di areal pesawahan yang berada di belakang rumah Aris, pada Kamis(6/7/2017) lalu. Berselang dua hari kemudian, orangtua Bunga akhirnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Karawang. “Hari Sabtunya setelah balik ke rumah saya langsung ditanyaian bapa. Saya pun langsung terus terang. Sorenya bapa langsung laporan ke Polres,” kata Bunga

Sebelumnya, pada Maret 2017 lalu, Bunga telah dijadikan budak nafsu F(17), Ba(23) Bu(23) dan seorang lelaki yang diyakininya merupakan warga Pasirmukti, Kecamatan Telagasari. Aksi perkosaan secara bergiliran itu terjadi di babakan semper Desa Kalibuaya, Kecamatan Telagasari.

“Yang gituin, Bayu, Bubuy, Fikri dan seorang lagi(secara berurutan)  saya gatau namanya. Tapi wajahnya saya kenal karena dia warga Pasirmukti juga,” terang Bunga

Saat Bayu menggarap tubuhnya, Fikri, Bubuy dan mister X yang berperan membekak mulut termasuk memegangi kaki danj tangannya. Celakanya, justru Fikri yang lebih dahulu melucuti busana Bunga sebelumnya digarap perdana oleh Bayu. “Fikri yang membantu Bayu memerkosa saya,” kata Bunga

Kanit PPA Polres Karawang Iptu Herwit Yuanita mengaku masih menyelidiki kasus tersebut.”Kasus ini masih kita selidiki,” katanya singkat.(sir)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *