Aktor Adly Fairuz Maju di Kontestasi Pilkada Bandung Barat dari Jalur Independen

  • Whatsapp
Ahmad Adly Fairuz saat bertemu dengan warga Kabupaten Bandung Barat
Ahmad Adly Fairuz saat bertemu dengan warga Kabupaten Bandung Barat

Kabupaten Bandung Barat, SpiritNews-Setelah Hengky Kurniawan dan Saef (personil sinetron Preman Pensiun) yang berencana maju pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bandung Barat 2018 mendatang, kini muncul nama Ahmad Adly Fairuz yang akan mencalonkan diri sebagai bupati/wakil bupati.
Ahmad Adly Fairuz yang pernah populer lewat sinteron Cinta Fitri, kelahiran Cibaduyut, Bandung 14 April 1987 ini, mengaku sudah mempersiapkan segalanya, termasuk dukungan KTP dari masyarakat karena dirinya akan maju melalui jalur independen untuk memuluskan niatnya tersebut.
Adly mengatakan, niatnya maju dari independen karena merasa jauh lebih bebas daripada harus maju melalui partai. Belum tentu juga partai mewakili suara masyarakat sehingga itu menjadi pertimbangan, walau pun diakuinya banyak partai yang menggodanya untuk mau bergabung.
“Insya Allah dengan proses dan niat yang baik serta didorong motivasi untuk berbakti ke kampung halaman saya akan maju di Pilkada KBB dari jalur independen,” kata Fairuz saat ditemui di Mason Pine Hotel, Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (7/8/2017) pagi.
Dia menilai saat inilah waktu yang tepat untuk mencalonkan diri. Dia pun sudah berkeliling ke desa-desa di Kabupaten Bandung Barat dan menginap di pesantren untuk berkomunikasi secara langsung dengan masyarakat guna mendengar apa yang mereka inginkan. Hasilnya banyak warga yang mengeluh karena pembangunan dianggap belum merata.
Untuk itu jika dirinya nanti diberi amanat bisa memimpin Kabupaten Bandung Barat maka akan lebih memprioritaskan pembangunan di daerah. Termasuk juga sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, serta budaya, yang saat ini belum banyak diperhatikan di Kabupaten Bandung Barat.
Karena bagi seorang pemimpin maka harus mau terjun dan peka terhadap apa yang diinginkan oleh masyarakat.
“Pemimpin itu harus mau terjun ke masyarakat dan bisa bermanfaat bagi warganya, bukan menghabiskan banyak waktu di kantor,” pungkasnya.(gus)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *