Jakarta, SpiritNews-Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Thomas Djamaluddin mengatakan pesawat N-219 yang dikembangkan bersama dengan PT Dirgantara Indonesia ( akan menjalani uji terbang perdana dari Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat, Rabu 16/8/2017.
Thomas dalam pesan singkatnya diterima wartawan, di Jakarta, Selasa, 15/8/2017 dan mengatakan persiapan akan mulai dilakukan pada pukul 08.00 WIB, dan uji terbang perdana dilaksanakan pukul 09.00 WIB pada Rabu (16/8/2017).
Sesuai dengan perkiraan sebelumnya saat ditemui di pembukaan RITECH Expo 2017 di Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (10/8/2017), Thomas mengatakan pesawat angkut ringan berkapasitas 19 penumpangN-219 akan bisa melakukan terbang perdana sebelum 17 Agustus 2017.
Namun sayangnya, menurut Kepala LAPAN, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir tidak ikut menyaksikan langsung uji terbang perdana pesawat yang didesain memiliki kemampuan dapat beroperasi di daerah penerbangan perintis. “Tidak karena harus menghadiri pidato kenegaraan Presiden,” ujar Thomas.
Sebelumnya, Kepala LAPAN ini mengatakan jika uji terbang perdana pesawat N-219 sukses maka pesawat yang didesain mampu lepas landas dalam jarak pendek ini akan diproduksi enam unit per tahun.
“Tentu saja nantinya kapasitas produksinya bisa ditingkatkan,” ujarnya.
Pesawat yang diharapkan mampu memenuhi kebutuhan operasional bandara perintis ini telah menjalani serangkaian uji coba antaranya uji kecepatan tinggi dan mengangkat roda depan, yang sudah lancar dilakukan. Pesawat juga menjalani uji hoping atau uji mengangkat terbang rendah.(SpiritNews)
