Danrem Lilawangsa Ajak Masyarakat Perangi Narkoba

  • Whatsapp
Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Agus Firman Yusmono
Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Agus Firman Yusmono

Kabupaten Aceh Timur, SpiritNews– Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Agus Firman Yusmono mengajak masyarakat membantu aparat kepolisian dan TNI dalam   memerangi peredaran Narkoba maupun obat-obatan terlarang, yang kian hari kian marak terjadi di lingkungan masyarakat.

Ajakan tersebut diungkap Danrem kepada awak media disela-sela pertemuan dengan para Perwira dan Danramil Kodim 0104/Aceh Timur serta para pejabat pemerintahan Kota Langsa dan Aceh Timur di  Aula Makodim Aceh Timur, Minggu (27/8/2017).

“Peredaran narkoba di lingkungan masyarakat Aceh terutama di wilayah hukum Korem Lilawangsa semakin mengkhawatirkan, pelakunya tidak hanya orang dewasa, tapi merambah ke kaum remaja bahkan ke  anak-anak usia produktif. Ini harus diantisipasi  dan disadari benar-benar oleh masyarakat,” kata Danrem.

Dijelaskan Danrem, baru-baru ini penangkapan bandar sabu 40 Kg di Panton Labu oleh pihak BNN, kemudian penangkapan ganja ratusan kilogram di Gayo Lues oleh anggota Kodim, adalah bukti kuat narkoba mudah keluar masuk ke Aceh dan beredar di lingkungan masyarakat.

“Apa yang harus kita lakukan? Mari seluruh masyarakat , orang tua atau siapapun itu bantu aparat keamanan, BNN, TNI maupun Polri untuk memberantas semua aktivitas narkoba. Karena tanpa peran aktif dari masyarakat aparat tidak bisa berbuat banyak,” terangnya.

Peran warga, katanya, tidak sebatas melaporkan, namun jauh dari itu, Kepedulian orang tua saat di rumah, peran guru pada saat di sekolah peran aparatur desa terhadap warganya dan hal-hal lain yang bisa dijadikan alat mencegah. Karena yang menjadi target peredaran barang haram tersebut adalah generasi muda, pelajar dan anak-anak usia dini.

“Maka dari itu, tanggungjawab bangsa ini bukan hanya ditangan aparat keamanan namun juga ditangan semua elemen warga negara. Jangan sampai NKRI hancur hanya karena kita acuh tak acuh dengan   Narkoba, mai mulai saat ini kita peduli,”tegas Danrem. (mah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *