Kabupaten Purwakarta, SpiritNews-Alokasi Dana Desa (ADD) Desa Parakan Lima, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta untuk pembangunan TPT (Tembok Penahan Tanah) dan drainase. Pasalnya, saat musim penghujan tiba warga desa kerap mengalami kebanjiran.
Mengantisipasi agar musim penghujan yang mengakibatkan banjir, Pemerintah Desa Parakan Lima mengalokasikan pembangunan TPT dan Drainase di tiap RW dan RT dengan anggaran Rp 511 juta.
“Selain dana desa, kami juga menerima anggaran Banprov sebesar Rp 150 juta, hanya saja dana Banprov kami alokasikan untuk merehab kantor desa, dan sebentar lagi rampung dan bisa dipergunakan sepenuhnya,” kata Kepala Desa Parakan Lima, Jaya Permana kepada SpiritNews, Selasa (28/8/2017).
Kalau untuk anggaran dana desa, kata Permana, digunakan untuk pembangunan TPT dan Drainase, karena pada saat musim penghujan wilayah ini terkena imbas banjir yang sangat merugikan warga sekitar.
“Anggaran sebesar Rp 511 juta dari dana desa sepenuhnya untuk pembangunan TPT dan Drainase untuk tahap pertama, ada beberapa titik yang kita bangun, antara lain, RT 19 sepanjang 120 Meter, RT 17 216 Meter dan Drainase sepanjang 207 Meter,” paparnya.
Selain itu ada juga wilayah RT 09 sepanjang 167 Meter, RW 02 sepanjang 166 Meter, itu untuk anggaran dana desa tahap pertama.
“Perencanaan kami selanjutnya untuk anggaran dana desa tahap kedua pun akan dialokasikan untuk pembangunan TPT diwilayah RW 1 RT 1,2 dan 3 dan RT 18, sama wilayah itu juga merupakan daerah langganan banjir ketika musim penghujan tiba,” ujarnya.
Semua merupakan hasil musyarawah desa, dan kami sebagai aparat desa tidak mau mengambil resiko kerugian yang akan didapatkan warga akibat banjir yang berimbas ke rumah warga.
Seperti yang baru-baru ini terjadi, padahal bukan saat musim hujan, karena kapasitas curah hujan pada waktu itu cukup tinggi akibatnya banjir, padahal hanya satu hari saja, bisa kita bayangkan kalau musim penghujan tiba, apa akibatnya kalau kita tidak segera membangun TPT dab Drainase yang juga akan merusak sawah dan rumah warga.
“Harapan kami dengan dibangunnya TPT dan Drainase diwilayah rawan banjir, resiko dampak musim penghujan tidak seperti waktu lalu, dan tidak akan menimbulkan kerugian materi bagi warga Desa Parakan Lima,” pungkasnya.(akt)