Pemkab Bener Meriah Bongkar Objek Wisata Jamur Khop Wisata Ali-Ali

  • Whatsapp
Bupati Bener Meriah Ahmadi didampingi Wakil Bupati Tgk. H. Sarkawi menyaksikan pembongkaran Jamur Ali-Ali
Bupati Bener Meriah Ahmadi didampingi Wakil Bupati Tgk. H. Sarkawi menyaksikan pembongkaran Jamur Khop Ali-Ali

Kabupaten Bener Meriah, SpiritNews-Setelah melakukan negosiasi dengan Bedul, pemilik objek wisata Jamur Khop Ali-Ali, di Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bupati Bener Meriah, Ahmadi, didampingi Wakil Bupati Tgk. H. Sarkawi akhirnya membongkar Jamur Khop tersebut, Selasa (12/9/2017).
Usai melakukan pembongkaran jamur khop yang diduga banyak disalahgunakan oleh pengunjung objek wisata Ali-Ali, tim beserta pemilik Ali-Ali kemudian melakukan sholat berjamaah dan makan siang bersama.
Pada kesempatan itu, Bupati Bener Meriah, Ahmadi, mengatakan, dia dan pemilik objek wisata Ali-Ali telah berjanji akan memperbaiki objek wisata tersebut menjadi objek wisata yang islami.
“Saya berjanji akan membenahi wisata Ali-Ali dan merubah image negatif wisata Ali-Ali menjadi wisata yang Islami sehingga akan ramai dikunjungi,” ujar Ahmadi.
Dikatakan, pembongkaran dilakukan bertujuan untuk menata tempat wisata Ali-Ali menjadi lebih baik kedepan dan untuk menangkis opini-opini yang miring ditengah masyarakat.
“Kami selaku pemimpin daerah berjanji akan merobah menset objek wisata Ali-Ali menjadi positif. Jadi kami minta kepada seluruh masyarakat untuk berhenti berasumsi miring terhadap Ali-Ali, ini tugas dan tanggung jawabkita bersama. Konsep dalam pembenahan objek wisata Ali-Ali ini yang kami lakukan pertama, tidak dapat bertentangan dengan syariat islam, kedua pondok-pondok yang semula tertutup, akan kita robah menjadi tempat duduk-duduk santai dan tentunya tidak mengundang perbuatan yang tidak baik, dan saya akan mensosialisasikan hal tersebut kepada khalayak ramai,” katanya.
Wakil Bupati Bener Meriah, Tgk. H. Sarkawi, menambahkan, objek wisata harus memperhatikan kearipan lokal dan syariat islam yang merupakan tanggung jawab bersama.
“Silahkan berusaha melakukan bisnis wisata tapi jaga pelaksanaan syariat islam. Kami juga akan melakukan hal yang sama ditempat objek wisata yang lain dalam Kabupaten Bener Meriah ini yang memiliki potensi yang kurang baik, kita juga akan mendekati dan bernegosiasi terlebih dahulu dengan pemilik usaha, kewajiban kita bersama untuk menjaga syariat islam di Bener Meriah ini, sesuai dengan visi kita untuk menjadikan Bener Meriah yang islami,” terangnya.
Terkait penertiban dan pembongkaran Jamur Khop Ali-Ali, Bedul selaku pemilik, mengaku, menerima keputusan Bupati Bener Meriah untuk menjadikan objek wisata Ali-Ali menjadi lebih baik dan islami.
“Saya selaku pemilik usaha wisata Ali-Ali dapat menerima keputusan bupati untuk menjadikan objek wisata ini dari tidak senonoh menjadi lebih senonoh,” kata Bedul.(mah)

Pos terkait