Kodim 0111/Bireuen Bersama Masyarakat Latihan Menembak

  • Whatsapp

Kabupaten Bireuen,SpiritNews-Komando Distrik Militer (Kodim) 0111/Bireuen menggelar latihan menembak bersama masyarakat  untuk meningkatkan hubungan silaturahmi dan kerjasama antara TNI dengan masyarakat di Lapangan Tembak Batalyon Infantri 113/Jaya Sakti Jalan Bireuen, Bener Meriah-Takengon Kilometer 7 Kawasan Juli, Kabupaten Bireuen yang merupakan rutinitas tiga bulan sekali.

Latihan menembak untuk masyarakat diawasi langsung oleh Kapten Arh Ronal Samosir dan sejumlah perwira Kodim Bireuen.

Dandim 0111/Bireuen, Letkol Arm Adekson didampingi Kasdim, Mayor Nanang Sujatmiko kepada wartawan seusai latihan pekan lalu menyebutkan, latihan menembak adalah kegiatan yang digelar Kodim Bireuen sebagai agenda rutin setiap 3 bulan sekali.

“Ini sudah menjadi agenda rutin untuk tiga bulan sekali dilaksanakan latihan menembak yang tidak hanya diikuti anggota TNI saja, namun juga masyarakat ikut latihan bersama tujuannya untuk mendekatkan masyarakat dengan tentara, karena TNI milik rakyat,” jelas Dandim 0111/Bireuen, Letkol Arm Adekson.

Kegiatan latihan menembak ini, lanjut Adekson, sudah digelar sejak Senin dan berakhir hari ini. “Untuk bulan ini kita laksanakan selama 3 hari, dan hari ini sudah berakhir,” imbuhnya.

“Indonesia memiliki komponen utama yaitu TNI dan komponen cadangan masyarakat dalam rangka bela negara. Latihan menembak ini bagian untuk menyiapkan masyarakat Indonesia agar siap untuk membela negara,” terangnya.

Dijelaskan, melatih kemampuan menembak salah satu dasar untuk bertempur di samping senjata canggih lain seperti meriam, tank dan lainnya. Selain itu menembak adalah bagian dari pertempuran yang sangat dasar dan relatif dekat.

Rakyat merupakan komponen cadangan dalam membela kedaulatan Negara Indonesia, sehingga perlu disiapkan sejak dini agar ketika dibutuhkan oleh negara, komponen utama dalam hal ini Tentara Nasional Indonesia (TNI) tidak perlu melatih rakyat dari nol.

Untuk diketahui dengan digelarnya latihan menembak bersama masyarakat diharapkan, terjalin integrasi antara kodim dengan masyarakat sesuai yang disampaikan panglima TNI bahwa TNI adalah anak rakyat sehingga ketika terjalin integritas yang baik maka keamanan dan pertahanan negara bisa diciptakan.

Sementara masyarakat yang ikut latihan menembak adalah Edi Saputra alias Edi Obama, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bireuen, Jasman Rany, anggota DPRK Bireuen Zaldi AP, Camat Jangka, pengusaha Bireuen Ayi Subarni, H. Darkasyi dan sejumlah wartawan serta beberapa masyarakat lainnya. (her)

Pos terkait