Kota Bekasi, SpiritNews-Dalam memperingati Hari Perhubungan Nasonal (Harhubnas), Senin (18/9/2017), Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu mengakui, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi masih memiliki segudang Pekerjaan Rumah (PR) dalam mengentaskan kemacetan di beberapa titik Kota Bekasi yang saat ini masih terjadi.
Oleh sebab itu, dalam momen peringatan Harhubnas ini, transpatriot yang dicanangkan Pemkot Bekasi, diharapkan menjadi solusi dalam rangka melakukan perubahan dan perbaikan transportasi di Kota Bekasi.
“Dalam kaitannya dengan transportasi, berbagai hal memang sedang kita upayakan dalam melakukan penataan transportasi ini. Insya Allah tahun ini kita akan laksanakan sekitar 15 transpatriot, yang akan melayani masyarakat khususnya di jalur-jalur padat,” ungkap Ahmad Syaikhu,saat berbincang dengan spiritnews.co.id usai melakukan upacara Harhubnas di Plaza Pemkot Bekasi.
Syaikhu meyakini, dengan semakin banyaknya pengguna jasa transportasi masal yang disediakan oleh Pemkot Bekasi, dapat mengurangi jumlah kendaraan-kendaraan kecil yang melintas di jalur padat.
“Dengan adanya transportasi masal, harapannya ada pengurangan kendaraan-kendaraan kecil dan beralih ke kendaraan yang lebih besar,” ujarnya.
Selain menyediakan transportasi masal, lanjutnya, pemkot bekasi juga tengah melakukan pelebaran dan pembangunan jalan di beberapa titik rawan kemacetan, salah satunya yakni, mulai berlangsungnya pembangunan fly over Bulak Kapal, Bekasi Timur.
“Upaya lainnya, kita juga sedang menambah infrastrukturnya, dalam kaitannya fly over dan underpas yang di Bulak Kapal. Saya yakin, dengan adanya itu juga nanti kendaraan-kendaraan tidak semuanya ke arah stasiun, mungkin bisa diarahkan ke Summarecon atau Bulak Kapal,” jelas Syaikhu.
Upaya pelebaran radians median jalan juga sudah lakukan, agar manuver-manuver dari kendaraan bisa lebih leluasa melintas.
Sementara, dalam hari perhubungan ini, Syaikhu juga berharap adanya kesigapan dari insan perhubungan dalam membantu kelancaran lalu lintas di beberapa titik kemacetan Kota Bekasi.
“Dalam suasana seperti ini juga, kesigapan dari insan-insan perhubungan sangat diharapkan, khususnya untuk membantu proses kelancaran lalulintas yang seringkali dikeluhkan oleh masyarakat seperti di Stasiun, Pasar Pondok Gede, Kranji dan di beberapa titik kemacetan lainnya,” Jelasnya.(sam)