Kerusakan Jaring Nelayan di Desa Sedari, Ini Penjelasan PHE ONWJ

  • Whatsapp
ist
ist

Kabupaten Karawang, SpiritNews-Terkait adanya laporan masyarakat tentang kerusakan jaring nelayan di perairan Sedari, Karawang.Pihak Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ)  memberikan kronologis dan klarifikasi.

Pada Kamis (3/8/2017), PHE ONWJ bersama kontraktor PT Timas Suplindo melakukan sosialisasi terkait rencana aktivitas Penggelaran Pipa Bawah Laut di Pusaka Jaya Utara yang dihadiri oleh perwakilan dari 12 Desa Pesisir Karawang, termasuk nelayan yang melaporkan kerusakan jaring.

Tepat pada Jumat (11/9/2017) pukul 06.30 WIB, 3 kapal nelayan Sedari melapor bahwa jaring rajungan mereka rusak karena kapal kerja kontraktor.

Media & Relations Manager PHE ONWJ, Ifki Sukarya mengatakan, karena padatnya aktivitas pekerjaan di lepas pantai, verifikasi laporan baru dapat dilakukan pada Rabu (20/9/2017), tim verifikasi terdiri atas PHE ONWJ, PT Timas Suplindo (kontraktor), Dinas Perikanan dan Kelautan, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas), Tokoh Nelayan Sedari dan nelayan yang melaporkan.

“Verifikasi tersebut menghasilkan yang pertama, nelayan memasang jaring di area terbatas terlarang objek vital nasional (area lapangan Mike-Mike), kurang dari 500 meter.Kedua pada tanggal11 September 2017 pukul 06.30 pagi, kapal kerja masih berada di luar area 500 meter sehingga laporan nelayan tidak bisa dibuktikan dan ketiga, PT Timas Suplindo akan memberikan bantuan kepedulian berupa kerohiman sebagai bentuk kepedulian,” pungkasnya.(sam/rls)

Pos terkait