Kota Banda Aceh, SpiritNews-Pendaftaran peserta Pemilihan Duta Wisata Aceh (PDWA) 2017 resmi ditutup. Seluruh rangkaian berlangsung lancar dan tepat waktu.
Demikian dikatakan Kepala Bidang Pemasaran, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Aceh, Rahmadhani dalam pertemuan terbatas panitia pelaksana di kantor Disbudpar Aceh, Selasa (3/9/2017).
“Tahun ini menjadi tahun pertama penyelenggaraan PDWA, dimana proses administrasi serta registrasi peserta daerah dilakukan secara online. Hasilnya hingga 1 Oktober, hampir seratus persen peserta yang terdiri dari kabupaten/kota di Aceh sudah melakukan pendaftaran tanpa ada kendala,” kata Rahmadhani didampingi Kasie Atraksi Disbudpar Aceh, Nur Azizah.
Menurutnya, adanya fasilitas yang mudah dan cepat dalam proses pendaftaran lewat online ini telah memangkas waktu dan juga efisiensi peserta dalam melakukan proses pendaftaran. Tak ayal beberapa kendala juga ditemukan, namun lebih kepada teknis yang ada beberapa kota/kabupaten baru melakukan pemilihan tingkat daerah.
“Ada satu daerah yang akhir September baru melakukan pemilihan, sehingga proses administrasi peserta yang terpilih baik berupa SK dan penetapan belum sepenuhnya rampung, namun panitia PDWA 2017 tetap tidak melakukan perpanjangan waktu dan bagi daerah yang belum lengkap administrasi tetap harus mengajukan pendaftaran dengan memberikan pernyataan resmi,” katanya.
Sejak ditutup per 1 Oktober, panitia pelaksana PDWA 2017 langsung melakukan verifikasi berkas dan bahan administrasi. Beberapa temuan yang didapatkan dalam proses pendaftaran nantinya akan dilaporkan kepada masing-masing peserta untuk melakukan proses perbaikan baik berupa berkas atau dokumen yang tidak bisa dibuka.
“Proses verifikasi data peserta PDWA semua melewati verifikasi, ada 46 peserta semua dicek oleh panitia pelaksana sejak pendaftaran ditutup. Ada sejumlah kelengkapan yang ditemukan panitia belum memadai 100 persen akan dikonfirmasi ke alamat surel masing-masing peserta. Kita akan menunggu proses perbaikan berkas atau bahan administrasi dalam 1×24 jam jika lebih dari tenggat waktu yang ditentukan bisa saja digugurkan,” jelasnya.
Banda Aceh Jadi Tuan Rumah PDWA
Gelaran PDWA tahun ini yang mengangkat tema “Ayo Promosikan Pariwisata Aceh memalui Media Digital” akan berlangsung di Banda Aceh, kegiatan yang dimulai 13-17 Oktober tersebut akan dilaksanakan di dua tempat berbeda baik pada malam pembukaan serta malam puncak penobatan.
“Pembukaan sendiri nantinya akan berlangsung di Hotel Grand Nanggroe pada tanggal 13 Oktober malam, lalu diselingi dengan masa karantina, pembekalan, roadshow hingga malam puncak pada 16 Oktober di Amel Convention Center,” kata Nur Azizah.
Sementara itu, keaktifkan peserta di media digital baik itu akun-akun media sosial jelang kegiatan PDWA sudah mulai terasa, beberapa dari mereka juga sudah melakukan promosi calon duta wisata dari masing-masing daerah kepada publik untuk mendapatkan dukungan.
Seperti diketahui, PDWA tahun ini akan menitikberatkan calon peserta pada pedalaman kegiatan promosi, baik lewat online hingga offline serta bagaimana cara mengemas promosi yang baik di era digital yang semakin mudah diakses oleh masyarakat dan juga wisatawan.(mah)