Kabupaten Bireuen, SpiritNews-Seluruh siswa, mulai jenjang SD, SMP dan SMA, setiap hari Jumat diwajibkan mengikuti pengajian membaca Al Quran dan mengumpulkan dana sebagai sedekah untuk disalurkan ke berbagai masjid.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bireuen, Nasrul Yuliansyah, mengatakan, kebijakan wajib membaca Al Quran ini untuk peningkatan pemberdayaan syariat Islam.
Dikatakan, pengajian di sekolah bukan suatu hal baru, tetapi sudah berjalan puluhan tahun lalu, sudah bergema lantunan ayat suci Al Quran di seluruh sekolah di Kabupaten Bireuen.
“Kabupaten Bireuen yang terus berkembang dan terkenal pula dengan Kota Santri, maka tidak heran setiap Jumat baik di sekolah, Dayah dan Pesantren tetap melakukan pengajian rutinitas dan juga memperbanyak sedekah selain membaca Al Quran dan berzikir,” kata Nasrul kepada SpiritNews di ruang kerjanya, Kamis (5/10/2017).
Diakuinya, semua sekolah sudah lama menjalankannya, karena setiap guru mewajibkan anak asuhnya mengaji di setiap Jumat.
“Alhamdulillah siswa di Bireuen membaca Al Quran minimal sekali seminggu di sekolah dan merekapun ada mengaji di balai-balai pengajian, pesantren atau di Meunasah di kampung-kampung mereka masing-masing,” katanya.
“Para siswa di wilayah Bireuen mengaji itu merupakan hal yang biasa dan sadar akan melantunkan ayat-ayat suci dengan tekun dan taat,” jelasnya.
Menurut Nasrul, apa yang dilakukan di sekolah harus disinkronisasi dengan kegiatan pengajian di rumah atau di desanya masing-masing.
“Saya mengharapkan seluruh siswa agar mengaji juga di rumah dengan bimbingan guru ngaji atau orangtua sehingga adanya sinergitas dalam membentuk “Generasi Qurani”,” ujarnya, seraya menambahkan setiap Jumat siswa juga membiasakan mengumpulkan sedekah untuk disumbangkan ke Masjid saat siswa laki-laki melaksanakan Shalat Jumat.
Lebih lanjut dikatakan, pelaksanaan pengajian yang dilakukan setiap Jumat di sekolah sangat penting dan tidak mengurangi proses pembelajaran yang mengacu terhadap prestasi siswa bahkan kian matang dalam proses pelaksnaan Penguatan Pewndidikan Karakter (PPK) yang tengah kita gebrak geliatnya saat ini.
“Disdikpora Bireuen sangat mengharapkan agar seluruh wali murid dan orang tua mendukung progam ini,” ungkapnya.(her)
