Kota Sukabumi, SpiritNews-Dua anggota kepolisian dari Polsek Cireunghas, Resor Sukabumi Kota menjemput Saira Nurul Aulia (4) dan ibundanya Ai Masriah (25) di kediamannya Kampung Ranggon, RT 05/02, Desa Tegal Panjang, Cireunghas, Sukabumi, Jawa Barat.
Dua anggota polisi Brigadir Dikri Nur Hakim dan Briptu Andi Yustisiawan yang datang bersama seorang relawan sosial bernama Kristiawan Saputra itu langsung mengantar bocah Saira menggunakan kendaraan patroli ke RSUD Syamsudin SH, Kota Sukabumi, Minggu (8/10/2017) malam.
“Saya mendapat informasi Saira ini di media sosial Facebook, karena kondisinya memprihatinkan saya langsung bergerak dan berkoordinasi dengan anggota Polsek Cireunghas untuk meminta bantuan.
Kebetulan saya kenal baik dengan Pak Dikri yang juga sama-sama relawan sosial,” kata Kristiawan di RSUD Syamsudin, Jalan Rumah Sakit, Kecamatan Cikole, Senin (9/10/2017).
Dijelaskan Kristiawan, dirinya akan membantu proses pengobatan Saira hingga tuntas, termasuk membuatkan kartu BPJS untuk Saira. “Ibunya ternyata sudah punya (BPJS) sementara Saira belum dibuatkan.
Insya Allah hari ini saya akan ke kantor BPJS untuk membawa berkas pembuatan kartu tersebut,” lanjutnya.
Meski dibuatkan BPJS penggalangan dukungan dari sejumlah pihak juga tetap dilakukan, karena latar belakang keluarga Saira yang memang kurang mampu. “Sudah ada bantuan dari sejumlah dermawan yang masuk, meski nanti ada BPJS tapi untuk biaya sehari-hari selama Saira menjalani perawatan juga menjadi fokus perhatian kita,” sambungnya.
Seperti diberitakan, Saira Nurul Aulia (4), bocah asal Sukabumi, Jawa Barat mengalami benjolan aneh di bagian punggungnya. Kondisi yang dialami Saira ini jadi viral di media sosial.
Menurut keterangan sang ibu, Ai Masriah (25), putri tunggalnya itu diduga salah mengkonsumsi obat ketika menjalani pengobatan ketika usianya masih 1,5 bulan. Benjolan itu tumbuh di punggung bagian bawah sebelah kanan.
“Dulu pas dia masih berusia 1,5 bulan pernah dibawa ke salah satu rumah sakit karena gatal-gatal, lalu dikasih obat sama dokter lalu disuruh pulang. Sampai di rumah saat itu saya minumin obat dari dokter langsung badannya tiba-tiba biru-biru,” tutur Ai saat ditemui di kediamannya, Kampung Ranggon, RT 05/02, Desa Tegal Panjang, Cireunghas, Sukabumi, Jabar, Minggu (8/10/2017) malam.(Spiritnews)
Sumber :detiknews
