Jakarta, SpiritNews-Gara-gara makan jengkol empat orang pemuda tewas di Setu, Cipayung, Jakarta Timur.
Tapi bukan jengkol yang membuat mereka tewas, melainkan minuman keras (miras) oplosan. Keempat orang itu tewas setelah menenggak miras oplosan sembari mengudap makan jengkol.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Polisi Andry Wibowo, mengatakan dari keterangan beberapa saksi yang diperiksa menyebutkan bahwa selain minum miras oplosan, para korban juga makan jengkol supaya cepat mabuk.
“Jadi mereka minum miras dan menjadikan jengkol sebagai kudapan,” ujar Andry, Kamis (12/10/2017).
Selain berdasarkan keterangan saksi, hal tersebut juga diketahui dari pemeriksaan awal yang dilakukan petugas. Saat diperiksa, ada bau khas dari makanan tersebut keluar dari mulut dan dubur korban.
Ia menyampaikan, polisi saat ini juga sudah mengamankan penjual miras oplosan yang berusia 64 tahun dan barang-barang yang dijual. “Pemeriksaan saat ini masih terus berjalan,” ungkap Andry.
Untuk diketahui, ada enam orang menggelar pesta miras oplosan, pada Minggu (8/10/2017) lalu. Kemudian empat warga Setu tewas pada Selasa (10/10/2017).
Sementara dua lainnya dalam keadaan kritis di Rumah Sakit Polri dan satu korban lagi dirawat di rumah.(SpiritNews)