Kota Bekasi, SpiritNews – Memasuki penghujung semester pertama di tahun pendidikan 2017-2018 , sekolah SMP dan SMA tentunya sudah mulai berbenah untuk dapat melaksanakan Ujian Nasional terutama untuk melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Namun beda dengan SMP Negeri 33 Kota Bekasi ini, alih-alih untuk mengikuti UNBK, sekolah yang berada di Perumahan Narogong Indah Rawalumbu ini untuk proses belajar mengajar saja mereka masih minim komputer.
Kesedihan ini disampaikan oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 33 Kota Bekasi, Sri Winarni. “Saya itu sangat menginginkan anak-anak mampu mengikuti UNBK tahun ini,” sedihnya saat dikunjungi SpiritNews, Jumat (3/11/2017).
Sambungnya, kedaan ini dikarenakan sudah banyaknumya komputer yang telah rusak dan kini komputer yang masih baik hanya tersedia di ruang guru,tata usaha yang jumlahya kurang lebih 15 unit.
Menurutnya, ini sungguh menyedihkan mengingat mereka hingga saat ini sudah mengukir banyak prestasi adan baru-baru ini mereka juga baru menerima penghargaan Sekolah adiwiyata dari Pemkot Bekasi.
“Kalau untuk prestasi, kita cukup baik. Sekolah ini terbentuk 10 tahun yang lalu dan prestaainya juga cukup bagus,” ucapnya wanita yang akan memasuki masa pensiun tersebut.
Mengenai UNBK, kata Sri, diperlukan sekitar 120 unit computer diimbangi dengan penambahan daya dan penstabilan jaringan, yang dipastikannya belum bisa dilakukan dalam waktu dekat ini.
“Memang kita sangat ingin ikut UNBK, namun ini akan cukup merepotkan juga dan tentunya akan melibatkan beberapa pihak, dan prosesnya yang cukup panjang, tetapi pengadaan alat peraganya terutama komputer akan kita dorong terus. Mudah-mudahan tidak ada halangan,” tutup Sri. (bon)
