Keluarga Korban TH Menolak Keras Untuk Diotopsi

  • Whatsapp
Surat peryataan adik kandung korban
Surat peryataan adik kandung korban

Kota Bekasi, SpiritNews-Polres Metro Bekasi Kota hingga saat ini masih melakukan mengembangan terkait penemuan mayat bernama TH (35), Kamis ( 9/11/2017). Polisi dari Polsek Bekasi Selatan suah melakukan olah TKP dan mengumpulkan data serta keterangan dari para saksi yang ada di sekitar  kost korban di Kelurahan Kayuringin,Kecamatan Bekasi Selatan.

Kasubag  Humas  Polres Metro Kota Bekasi Kompol Erna Ruswing memaparkan, diketahui korban bernama Tri Herlambang  bekerja sebagai pegawai Bank DKI. Korban diketahui terlihat oleh sejumlah saksi pada Selasa (7/11/2017) dalam keadaan sehat.

Bacaan Lainnya

“Sementara, informasi dari sang adik, korban diketahui memiliki riwayat sakit maag,” jelas Erna Ruswing saat dikonfirmas SpiritNews.

Lebih  lanjut  disampaikan Erna, kasus penemuan mayat  yang tragis atas nama Tri Herlambang  yang diketahui asli lampung ini, dikamar  kostnya  yang  terletak di  jalan  Gabus Raya, RT 02/RW 07, Kelurahan Kayuringin, Kecamatan Bekasi Selatan

Ironisnya, kasus meninggalnya almarhum  pun  menimbulkan pertanyaan besar warga sekitar. Ditambah dengan adanya surat peryataan dari salah satu keluarganya yang menolak korban untuk di otopsi,

“Menurut adik korban bernama Indra Purbaya, pihak keluarga menolak korban untuk di otopsi, dengan alasan korban memiliki riwayat penyakit maag kronis,” tutur Erna membacakan surat peryataan yang ditanda tangani adik kandung korban (sam).

 

 

 

 

 

Pos terkait