Emil Sebut Rekomendasi Golkar Putusan Institusi, Ini Tanggapan Bappilu Golkar Jabar

  • Whatsapp
Ridwan Kamil VS Dedi Mulyadi
Ridwan Kamil VS Dedi Mulyadi

Bandung, SpiritNews-Ketua Harian Badan Pengendali Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar Jawa Barat, MQ Iswara menanggapi pernyataan Ridwan Kamil (RK) alias Emil. Bakal calon gubernur Jawa Barat (balon Jabar) itu menyebut bahwa keputusan DPP Partai Golkar merekomendasikan dirinya merupakan keputusan institusi, bukan keputusan pribadi.

Atas pernyataan ini, Iswara, mengatakan, pentingnya semua pihak melihat sisi historis dan mekanisme dalam pengambilan keputusan yang diambil oleh sebuah organisasi apalagi partai politik.

Menurutnya, hanya Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi yang sudah melalui tahapan mekanisme dalam partai berlambang pohon beringin tersebut.

“Secara aturan dan mekanisme di Partai Golkar, hanya saudara Ketua DPD Golkar Jabar (Dedi Mulyad,red) yang diputuskan. Baik di wilayah pengurus Kabupaten/Kota, Provinsi maupun rapat-rapat di DPP Golkar. Bahwa kemudian ada nama Pak RK yang muncul, saya kira itu realita yang terjadi. Walau pun kurang sesuai dengan Juklak 06 Partai Golkar tentang Pilkada,” kata Iswara, Selasa (21/11/2017) saat dihubungi.

Karenanya, kata Iswara, rekomendasi yang belakangan muncul untuk Wali Kota Bandung Ridwan Kamil merupakan keinginan perorangan elit Jakarta yang dilembagakan menjadi keputusan institusi Partai Golkar.

“Karena Pak RK tidak pernah mendaftar untuk maju Pilgub melalui Partai Golkar, saya kira kemunculan nama beliau dalam rekomendasi itu karena keinginan perorangan saja. Kemudian keinginan ini dilembagakan menjadi rekomendasi,” ujarnya.

Ditambah, lanjut Iswara, semenjak muncul rekomendasi dari DPP Partai Golkar untuk Ridwan Kamil maju dalam Pilgub Jawa Barat, belum pernah ada komunikasi aktif ataupun silaturahmi yang berusaha dijalin oleh pria berkacamata tersebut dengan DPD Golkar Jawa Barat.

“Sejak rekomendasi itu dikeluarkan kan belum ada komunikasi lanjutan dari Pak RK kepada kami di Golkar Jawa Barat,” katanya.

Sebelumnya Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar secara institusi karena telah memberikan rekomendasi kepada dirinya untuk maju dalam Pilgub Jawa Barat.

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu juga menyebut bahwa rekomendasi atas dirinya adalah keputusan institusi bukan keinginan pribadi.

“Seperti biasa, berterima kasih kepada Golkar sebagai institusi, jadi keputusan mendukung saya itu keputusan institusi bukan pribadi-pribadi,” katanya kepada wartawan di Kota Bandung hari ini.(rls/SpiritNews)

Pos terkait