Kabupaten Karawang, SpiritNews-Belasan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Karawang, menggelar aksi unjuk rasa di bundaran Mayofild, Rabu (13/12/2017). Mereka mengecam Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Menurut peserta aksi, Trump telah melanggar kesepakatan negara-negara arab dan Israel terkait pernyataan perdamaian Palestina. Olehnya itu, dalam aksi tersebut HMI Karawang memiliki delapan tuntutan aksi yang mereka suarakan.
“Kami menilai statement Donald Trump telah melanggarar Resolusi PBB tanggal 23 Desember 2016 No 2334, maka kami mengecam presiden dari Amerika itu,” kata Koordinator Aksi, Ahmad Sopian Yahya saat melakukan orasi.
Dikatakan, pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menyatakan bahwa Yerussalem merupakan ibukota Israel merupakan suatu tindakan yang akan mengacaukan dan merusak perdamaian dunia.
“Sikap tersebut akan membuat situasi dunia menjadi semakin panas dan mengarah pada konfliik yang tak berkesudahan,” katanya.
Menurutnya, pihaknya juga meminta pemerintah Indonesia, untuk memboikot semua produk-produk milik Amerika dan Yahudi. Selain itu, HMI mendesak pemerintah Indonesia untuk ikut serta dan proaktif dalam membantu problem yang terjadi di Palestina.
“Pemerintah Indonesia memiliki peran yang sangat strategis untuk menjadi penengah yang bisa memediasi dinamika politik yang sedang terjadi,” tandasnya.
Kegiatan aksi yang dijaga oleh kepolisian itu berlangsung damai, usai melakukan orasi secara bergantian. Aksi massa membubarkan diri.(moy)