Kabupaten Bandung Barat, SpiritNews-Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat siap gelontorkan Rp 1,9 miliar untuk bangun Terminal Lembang. Akan tetapi realisasi pembangunannya di tahun 2019 mendatang. Hal tersebut dikarenakan saat ini, Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat mengalami hambatan berupa keterbatasan anggaran serta harus menempuh pengurusan izin.
Kepala Dishub Kabupaten Bandung Barat, Ade Komarudin menerangkan, di tahun 2018 ini, Dishub Bandung Barat akan mengembalikan fungsi terminal seperti sebelum terjadinya kebakaran Pasar Panorama Lembang 2015 silam, meskipun bentuk pembangunannya masih minimum karena hanya berupa penataan fasilitas penunjang terminal saja.
“Penataan awal dulu 2018, ada pembangunan tapi sifatnya tidak maksimal,” terangnya saat ditemui di Pasar Panorama Lembang, kemarin.
Melihat kondisi di sekitar pasar termasuk di jalur dan lokasi eks-terminal masih berserakan puing-puing bangunan, ia menyatakan, akan ada pembinaan untuk para pedagang yang membangun Tempat Penampungan Sementara (TPS) untuk segera membersihkan TPS tersebut dan beralih ke dalam pasar sehingga, jika sudah bersih Dishub bisa segera merealisasikan rencana mengaktifkan Terminal Lembang kembali.”Kita akan adakan rapat koordinasi dengan instansi terkait, ya, kita langsung lakukan,” tegasnya.
Menurut Ade, pihaknya perlu melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait sebab, tanpa koordinasi maka rencana mengaktifkan terminal tidak akan berjalan dengan baik sehingga, Dishub pun sebagai pemilik rencana harus mengantongi izin dari berbagai pihak terkait yang salah satunya adalah pengelola Pasar Panorama Lembang.”Paling tidak ini ada terminal, ini ada pasar, izinnya juga harus dibuat, Insya Allah kita penataan lah,” jelasnya.
Disinggung soal anggaran yang dipersiapkan untuk pembangunan terminal, ia menyebutkan, untuk realisasi pembangunan Terminal Lembang pada tahun 2019 mendatang, Dishub mengestimasikan sebesar 1,9 Miliar untuk biayanya.
“Inginnya saya tahun 2018 sekarang tapi kelihatannya mungkin Insya Allah kalau 2019 pasti dibangun,” tandasnya.(gus)