Kabupaten Pidie Jaya, SpiritNews-Untuk mengantisipasi dan menangani masalah penyakit difteri, sebanyak 444 kader kesehatan dan kepala desa dari 222 desa se-Kabupaten Pidie Jaya mengikuti kampaye hidup sehat yang digelar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes).
Kepala Dinkes Pidie Jaya, H. Said Abdullah, mengatakan, berdasarkan cacatan Dinkes, sepanjang tahun 2016 sampai akhir 2017 telah menangani sebanyak 17 kasus penyakir Difteri yang tersebar di delapan kecamatan.
“Satu orang yang masih anak-anak warga Kecamatan Bandar Dua meninggal dunia pada bulan April 2017 lalu,” kata Said kepada SpiritNews, di ruang kerjanya, Selasa (23/1/2018).
Sedangkan 15 orang lain menjalani perawatan dan dalam pengawasan Dinkes secara intensif. Kini kondisi pasien tersebut mulai membaik.
“Guna mengatasi segala persoalan kesehatan masyarakat, kami membekali masyarakat agar hidup sehat melalui Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GMHS),” katanya.
Dalam program ini, pihaknya mengundang 444 peserta dan kader kesehatan desa dari 222 desa untuk diberi pencerahan terhadap bagaimana menjalani pola hidup sehat.
“Misalnya dengan cara mengkonsumsi makanan sehat, gemar makan sayuran, buah-buahan, gemar berolahraga, tidak merokok, menjauhi makanan yang kadar kolestrol lebih tinggi serta menjauhi narkoba,” ujarnya.
“Yang terpenting kita bersama untuk bisa menjaga lingkungan hidup tetap sehat agar terhindar dari serangan virus penyakit yang diserang melalui lingkungan sekitar,” tambahnya.(hen)