Kakankemenag Aceh Utara Lepas Siswa MAS Vokasi Seunuddon Dikirim ke Malaysia

  • Whatsapp
Kakankemenag. Aceh Utara, Salamina S.Ag MA
Kakankemenag. Aceh Utara, Salamina S.Ag MA

Kabupaten Aceh Utara, SpiritNews-Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Vokasi Seunuddon Kabupaten Aceh Utara, propinsi Aceh mengirim sebanyak 2 siswa, untuk mengikuti  kuliah dam magang ke luar negeri, Malaysia.

Kepala MAS Vokasi Seunuddon, Zahiri, S.Pd kepada media ini Sabtu (27/1/2018) mengatakan bahwa MAS melepas siswa untuk  melanjutkan kuliah dan  magang di Malaysia.
Pelepasan kedua siswa madrasah yang berada dibawah Kanwil.Kemenag.
Aceh tahun 2018 ini secara resmi dilepas oleh Kakankemenag Aceh Utara, Salamina,S.Ag.MA, Jum’at 26 Januari 2018, MAS Vokasi Seunuddon kecamatan Seunuddon  
“Bagi siswa yang dikirim keluar negeri sesuai dengan keahliannya masing-masing bekerjasama dengan Tazzaka Foundation melalui program LK2S (Lulus, Kerja, Kuliah Sarjana). Keduanya merupakan alumni madrasah tersebut, yakni Zuryati (rencana kuliah di Fashion Malaysia) dan Rena Saputri (kuliah di IT) ”jelasnya.
Dia menambahkan sesuai jadwal, khusus magang di Malaysia, mereka akan menempati magang selama 4 tahun. Kepada mereka tidak ditanggung biaya keberangkatan oleh pemkab setempat, sedangkan di Malaysia, mereka juga diberi uang saku oleh pihak perusahaan tempat siswa itu kuliah dan magang.
Kakankemenag.
Aceh Utara, Salamina, S.Agg MA menekankan untuk memanfaatkan kesempatan dengan maksimal meningkatkan kemampuan dan ketrampilan. Dia berharap kepada siswa jangan hanya puas sampai di madrasah Vokasi, tetapi usahakan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Namun bagi yang tidak lanjut, ini merupakan kesempatan berharga guna meningkakan keahlian kemampuan diri sehingga setelah lulus menjadi pekerja siap pakai,”katanya.
Disisi lain, Kakankemenag. Aceh Utara mengatakan sebagai sebagai duta bangsa khususnya kabupaten Aceh Utara, dua siswa diminta agar menjaga nama baik diri, keluarga dan bangsa selama di luar negeri dengan menjaga perilaku sebaik-baiknya.
“Kemudian agar memahami aturan hukum dan lingkungan di Malaysia serta mematuhi aturan-aturan itu agar tidak terjebak maupun terlibat dalam masalah. Pintar-pintar menjaga diri,”katanya. 
(mah)

Pos terkait