Kabupaten Aceh Utara, SpiritNews– Saat meninjau Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Penajam dan tempat pembuangan akhir (TPA) Sabtu (10/2/2018), Wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara, Fauzi Yusuf mendapat banyak masukan. Khususnya, terkait keperluan penunjang demi pengelolaan sampah maupun tinja yang baik serta ramah lingkungan.
Dalam kunjungan tersebut dihadiri Wakil Bupati , Fauzi Yusuf, Sekdakab, Abdul Aziz,SH,MH,MM dan unsur muspida Aceh Utara.
Kepala Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup kabupaten Aceh Utara, Fakhrurrazi,SH,MH didampingi kabid. Pengelolaan Sampah, Teuku Cut Ibrahim,SE,M.Si mengatakan armada yang dimiliki untuk penjemputan sampah menuju TPA berjumlah 25 unit untuk 27 kecamatan, namun tidak seluruhnya dapat dipergunakan secara sempurna. Pasalnya, dua truk mengalami kerusakan dan sulit digunakan karena kondisi akses yang sangat tak memadai.
Seperti ini kondisinya TPA dia mengatakan bahwa lokasi memang cukup luas, tapi fasilitas penunjang dapat dikatakan memadai. Untuk IPLT, pihaknya akan merangkul mobil pengangkut tinja. Limbah tinja dimafaatkan untuk pupuk.
Meski demikian. pihaknya belum memastikan hal itu karena belum ada koordinasi tindak lanjut mengenai hal itu.
“Kita akan cek kemana limbah itu dibuang jika ada keluhan masyarakat,”katanya.
Namun, sambungnya lagi bahwa hingga kini belum ada keluhan dari masyarakat terkait pembuangan limbah tinja. Artinya apa yang dilakukan pengusaha sedot WC tersebut adalah sudah benar, yakni mengolah limbah itu menjadi pupuk dan dimanfaatkan untuk tanaman.
“Sampai sekarang tidak ada laporan warga, jadi masih aman,”tegasnya.
Kedepan, IPLT milik Pemkab.Aceh Utara yang dibangun dengan dana APBN difungsikan tahun 2018 ini dan memiliki cukup anggaran, maka besar kemungkinan DKLH akan membuat inovasi serupa.
“Ini sangat penting, dengan sanitasi yang baik, akan meningkatkan kesehatan masyarakat. Jika kesehatan masyarakat terjaga, maka kesejahteraan juga meningkat, serta pendidikan akan berbanding lurus,” ujarnya
Soal fasilitas IPLT dan TPA, dia berjanji akan berupaya memenuhinya. Sementara IPLT dapat difungsikan optimal apabila mendapat asupan lumpur tinja secara reguler.
“Insyaallah diupayakan, apalagi sampah yang terus meningkat. Kita akan perhatikan ini,” tambahnya. (mah)
