Kabupaten Karawang, SpiritNews-Demi meningkatkan kualitas anggota yang tergabung di dalam Asosiasi Pengusaha Egineering Karawang (APEK) dengan Kementerian Koperasi dan KUKM menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bidang industri dan komponen yang berlangsung di Ballrom Hotel Mercure, Rabu (21/2/2018).
Dalam Acara tersebut dihadiri Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi, Ir. I Wayan Dipta, MSc, Presiden Institut Otomotif Indinesia, Ir.I Made Dana Tangkas, MSc, Chairman Yayasan Dharma Bhakti Astra, Henry C.Widjaya, Direktur CSR TMMIN, Dr.Ir.Adji Sapta,MSi Ketua APEK, Trisno Utomo, Kabid Pemberdayaan Koperasi dan UKM Kabupaten Karawang, Ir.Dedi Suganda.
Bimbingan teknis ini diikuti perusahaan yang tergabung di dalam APEK, dengan adanya bimbingan teknis tersebut, diharapkan perusahaan yang tergabung dalam APEK berkesinambungan dalam daya saing dan tanggung jawab sebagai perusahaan engineering penopang perusahaan besar.
Direktur CSR TMMIN, Adjie Sapta mengatakan, dalam kegiatan ini, pihaknya baru pertama kali bersama APEK lakukan Bimtek
“Untuk menjadi anak angkat dari Toyota, kami ingin melihat dulu sejauh mana kemampuan UKM disini dan kami saat ini sedang melakukan pembinaan.Mudah-mudah kedepannya bisa bertumbuh dan nanti kami akan ada adakan assismen,” ucapnya.
Ketua APEK, Trisno Utomo menyampaikan, kegiatan ini diselenggarakan bertujuan untuk lebih meningkatkan kualitas dan produktifitas perusahaan, dan meningkatkan daya saing industri kecil menengah khususnya di bidang engineering.
“Kegiatan ini dilaksanakan untuk lebih meningkatkan mutu, produktifitas dan agar bisa bersaing dengan perusahaan-perusahaan lainnya yang bergerak di bidang yang sama,” katanya saat berbincang.
Masih dikatakannya, dengan di adakannya bimbingan teknis semacam ini, perusahaan yang tergabung di dalam APEK bisa lebih meningkatkan produktifitas dan daya saing koperasi dan UKM di bidang industri dan komponen.
“Di harapkan bisa lebih bersaing lagi khususnya di bidang engineering dengan perusahaan-perusahaan lainnya yang ada di Karawang. Dengan lebih meningkatkan mutu produk, perusahaan yang tergabung di APEK akan lebih siap menopang kebutuhan angineering dari perusahaan-perusahaan besar,” tandasnya.(ybs)
