
Kabupaten Purwakarta, SpiritNews-Pendidikan berperan besar dalam kehidupan bagi setiap orang sepanjang hidupnya. Pendidikan yang tepat diperlukan untuk mencapai kesuksesan dan kehidupan yang sejahtera dan bahagia.
Namun demikian, pendidikan tidak hanya bertujuan untuk mendapatkan ijazah saja, pendidikan memainkan peran yang lebih besar dalam kehidupan seseorang. semakin banyak pengetahuan yang kita dapatkan dalam bentuk ilmu, kita akan lebih tumbuh dan berkembang dalam kehidupan. Jiwa, pola pikir dan perilaku sosial seseorang dapat terbentuk karena pendidikan.
Sayangnya, pendidikan di Indonesia belum merata, masih ditemukan berbagai permasalahan yang menghambat proses pendidikan di daerah terpencil, seperti kurangnya sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar, kurangnya insentif bagi guru, cara mengajar yang masih konvensional dan sebagainya.
Di samping itu, tingkat anak putus sekolah di daerah terpencil cukup tinggi dan disebabkan oleh berbagai faktor. Faktor ekonomi pada umumnya menjadi masalah utama. Banyak anak dari keluarga pra sejahtera dituntut untuk membantu perekonomian keluarga.
Jangankan diantar naik kendaraan pribadi seperti halnya anak kota, kondisi desa terpencil memaksa anak yang ingin mengenyam pendidikan harus berjalan kaki melewati bukit dan hutan agar bisa sampai ke sekolah.
Sepatu merupakan barang yang berharga bagi sebagian anak-anak tersebut, banyak yang terpaksa berjalan dengan kaki telanjang karena tidak memiliki sepatu, ada yang mengenakan sandal japit dan ada juga yang tetap berjalan telanjang kaki meski memiliki sepatu karena tidak rela sepatunya rusak atau kotor terkena lumpur.
Memperhatikan kondisi di atas, Hino Indonesia bekerjasama dengan Yayasan Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA) untuk mendistribusikan 500 pasang sepatu dan 130 bantuan pendidikan dalam bentuk perlengkapan sekolah kepada siswa siswi sekolah dasar dan menengah di wilayah Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur dan Tangerang.
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh, Vice President Director PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI), Alex Sutisna kepada Sekretaris Pengurus Yayasan GNOTA, Yasinta Widowati dalam acara serah terima secara simbolis yang dilaksanakan di Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2018, JCC Senayan Jumat (2/3/2018).
Acara tersebut turut dihadiri oleh Santiko Wardoyo, Sales and Promotion Director HMSI; Tim CSR Hino Indonesia, Tim GNOTA, Guru perwakilan SMP PGRI 393 Palasari Tangerang dan 20 murid SMP PGRI 393 Tangerang yang menerima bantuan.
“Kami berharap bantuan ini dapat diterima dengan baik dan dapat dipergunakan oleh adik-adik sekalian untuk memacu semangat belajar. Teruslah belajar hingga jenjang tertinggi dan belajarlah dengan keras untuk mencapai masa depan yang lebih baik, bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi untuk keluarga serta bangsa dan Negara,” ujar Alex Sutisna.
Sekretaris Pengurus Yayasan GNOTA Yasinta Widowati berharap dengan adanya bantuan ini anak-anak asuh dapat belajar dengan lebih rajin, tekun dan berjuang meraih cita-cita.
“Ketiadaan perlengkapan sekolah bukan menjadi alasan lagi untuk putus sekolah,” tegas Widowati Sekretaris Yayasan GNOTA, Yasinta.
Pemberian sepatu pada anak-anak yang kurang beruntung memenuhi hak azasi mereka, yaitu kesempatan untuk tersenyum dan bermain.
Melalui Program Little Step ForThe Brighter Future, dapat melihat bagaimana hal kecil seperti memberi sepatu dapat berdampak besar dan membuat anak merasa dihargai dan istimewa.(sir)