Harga Cabai Rawit Melambung, Konsumen Mengeluh, Pedangan Kurangi Pasokan

  • Whatsapp
Uun salah seorang pedangan sembako di Pasar Johar Kabupaten Karawang
Uun salah seorang pedangan sembako di Pasar Johar Kabupaten Karawang

Kabupaten Karawang, SpiritNews-Pedagang sayuran mengeluhkan harga cabai yang mengalami kenaikan signifikan.

Uun (42), salah seorang pedagang sembako di Pasar Johar, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengatakan, sudah dua minggu pedagang sayuran mengeluh karena kenaikan harga cabai rawit dan sayuran lainnya.

“Kenaikan harga ini diakibatkan pasokan cabai terus menyusut, sementara permintaan pasar tinggi, sehingga dengan terpaksa pedagang pasar menaikkan harga karena harganya sudah naik dari pemasok Pasar Induk Cikopo, Purwakarta,” kata Uun kepada SpiritNews, saat ditemui di tokonya, Rabu (14/3/2018).

Diakuinya, harga cabai rawit yang dominan kenaikannya adalah cabai rawit setan menjadi Rp 60 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 40 ribu per kilogram.

Cabai rawit sawi hijau menjadi Rp12 ribu per kilogram dari harga Rp 6 ribu per kilogram, cabai merah besar naik menjadi Rp 44 ribu per kilogram dari harga sebelumnya Rp 18 ribu per kilogram, harga cabai merah keriting naik Rp 44 ribu per kilogram dari harga sebelumnya Rp 22 ribu per kilogram.

Bahkan, kata Uun, dua hari lalu harga cabai rawit setan mencapai Rp 80 ribu per kilogram. Ini yang membuat konsumen mengeluh yang biasanya membeli 1 kilogram atau 1/2 kilogram, sekarang mereka kurangi menjadi 1/4 kilogram bahkan 1 ons.

“Dampak kenaikan ini mengakibatkan keuntungan sangat sedikit, dan kenaikan harga sudah dari pemasoknya kita tidak bisa berbuat apa – apa selain mengurangi pasokan,” tegasnya.

“Kami berharap agar semua harga sayuran kembali bisa normal dan pemerintah sebaiknya segera turun tangan karena kita sudah prediksi kenaikan harga cabai akan terus terjadi,” ungkapnya.(moy)

Pos terkait