Kota Bekasi, SpiritNews-Digulirkannya Ujian Berbasis Komputer (UNBK) untuk SMP, pihak Musyarawah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kota Bekasi berkomentar untuk pelaksanaan UNBK tahun ini.
Ketua MMKS Kota Bekasi, Drs.Samsu mengatakan, pahami dulu bahwa MMKS itu tidak di ranah kebijakan, tetapi ranah menindak lanjuti kebijakan Dinas Pendidikan (Disdik).
“Kaitan kebijakan UNBK, memang Disdik tahun ini belum mengeksekusi wajib 100 % UNBK, tetapi silahkan disesuaikan dengan kondisi sekolah yang masing-masing berharap banyak tahun ini dan buktinya harapan ini terwujud,” ucapnya kepada SpiritNews, Selasa (24/4/2018).
Samsu menjelaskan, dibandingkan dengan tahun sebelumnya sangat bagus untuk loncatannya, peserta sekolah yang menjalankan UNBK tahun ini (2018, red).
“Kedepan pastikan yang sudah didengungkan mudah-mudahan tahun depan sudah bisa 100% UNBK,” harap Samsu.
Samsu menuturkan, wilayah MMKS mendorong dari bawah ke atas mendorong kebijakan ingin 100% UNBK, maka upaya pemerintah pun harus bagaimana, keberpihakan anggaran ini untuk mensukseskan ketersediaan maksimal sesuai dengan tadi 1/3 dari jumlah siswa.
“Mudah-mudahan kebijakan anggaran 2019 nanti juga tetap ada pengadaan komputer di sekolah-sekolah negeri atau pun swasta, tapi kalau pemerintah kan tidak bisa bicara, tidak hanya fokus ke negeri pasti swasta juga ada di wilayah kebijakan,” tegasnya.
Ia menambhakan, kalau tidak ada subsidi khusus atau mungkin diizinkan, tentu yang terpenting aturannya itu jelas sehingga semua benar. Dan jangan karena ingin UNBK, SMP itu jadi bermasalah.(den)